Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahmad Muzani Tetap Ngotot Ketua MPR dari Gerindra

Kompas.com - 03/10/2019, 17:59 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pimpinan MPR dari Fraksi Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, Partai Gerindra tetap menginginkan dirinya untuk menjadi Ketua MPR periode 2019-2024.

"Kami pun tetap ingin bahwa Ketua MPR diajukan oleh fraksi Partai Gerindra," kata Muzani usai rapat gabungan tertutup di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/10/2019).

Muzani mengatakan, pihaknya menyetujui pemilihan Ketua MPR dilakukan dengan musyawarah dan mufakat.

Baca juga: Hidayat Nur Wahid: Bamsoet dan Muzani Adakan Lobi Khusus Tentukan Ketua MPR

Akan tetapi, apabila Ketua MPR yang disepakati bukan yang dikehendaki Gerindra, maka lebih baik digelar pemungutan suara (voting).

"Kalau itu (pemilihan Ketua MPR) mau dilakukan dengan cara mekanisme musyawarah untuk mufakat, kami setuju. Tapi jika ini tidak dikehendaki, ya kita voting saja," ujarnya.

Muzani mengatakan, hasil rapat gabungan lintas fraksi akan disampaikannya kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan seluruh anggota fraksi.

Baca juga: Gerindra Majukan Ahmad Muzani Jadi Ketua MPR

Ia mengatakan, akan menunggu keputusan Prabowo terkait hasil rapat gabungan tersebut.

"Jika harus musyawarah mufakat juga ditunggu tepat pada waktunya, jika harus voting juga ditunggu tepat pada waktunya. Artinya, malam ini diharapkan ketua MPR bisa dilantik. Apakah menggunakan mekanisme voting ataupun mekanisme musyawarah untuk mufakat," ucapnya.

Selanjutnya, Muzani mengatakan, sudah melakukan lobi khusus dengan Bambang Soesatyo. Ia mengatakan, Bambang meminta agar proses pemilihan Ketua MPR dilakukan secara musyawarah dan mufakat.

"Saya juga sama, menggunakan mekanisme mufakat, tapi Anda menyetujui saya (sebagai ketua MPR) atau saya menyetujui Anda," pungkasnya.

Baca juga: Fadel Muhammad Rela Tak Jadi Ketua MPR, Asalkan...

Sebelumnya, Ketua Fraksi Partai Nasdem Johnny G Plate mengungkapkan bahwa delapan fraksi dan unsur Dewan Perwakilan Daerah ( DPD) sepakat mendukung politisi Partai Golkar Bambang Soesatyo.

Kesepakatan tersebut diperoleh dalam rapat gabungan tertutup antara perwakilan fraksi dan DPD di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/10/2019).

"Delapan fraksi solid dukung Bambang Soesatyo. DPD juga mendukung Pak Bambang tapi berkonsultasi dulu ke (pimpinan) DPD kembali," ujar Plate saat ditemui di sela-sela rapat.

Kompas TV Partai Nasdem dan Partai Persatuan Pembangunan dengan tegas mendukung politikus Partai Golkar, Bambang Soesatyo, sebagai Ketua MPR RI 2019-2024. Hal ini didasari, rekam jejak Bamsoet saat menjabat ketua DPR periode lalu.<br /> Menurut PPP dukungan terhadap Bamsoet, merupakan bentuk kesepakatan anggota Parpol Koalisi Indonesia Kerja. #BambangSoesatyo #CalonKetuaMPR
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo: Kita Timnya Jokowi, Kita Harus Perangi Korupsi

Prabowo: Kita Timnya Jokowi, Kita Harus Perangi Korupsi

Nasional
Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Nasional
Komisi V DPR Apresiasi Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional Capai 98 Persen Jelang Arus Mudik-Balik

Komisi V DPR Apresiasi Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional Capai 98 Persen Jelang Arus Mudik-Balik

Nasional
Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Nasional
Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Nasional
Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Nasional
Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Nasional
Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Nasional
Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Nasional
Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Nasional
Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Nasional
KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

Nasional
Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Nasional
Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com