Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Resmi, 575 Wakil Rakyat Terpilih Dilantik dan Diambil Sumpah

Kompas.com - 01/10/2019, 16:42 WIB
Alek Kurniawan

Penulis

KOMPAS.com – Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla berserta para duta besar negara sahabat, para menteri, dan pimpinan lembaga ikut menyaksikan pelantikan 575 wakil rakyat terpilih.

Wakil rakyat terpilih tersebut berdasarkan hasil Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 dan dilantik menjadi anggota DPR RI periode 2019-2024 dalam Rapat Paripurna ke-1 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2019-2020.

Pelantikan Anggota Dewan tersebut dilaksanakan di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2019).

Adapun rapat pengambilan sumpah dan janji dipimpin oleh Pimpinan DPR RI sementara yang ditetapkan oleh KPU RI berdasarka usia, yaitu tertua Abdul Wahab Dalimunthe (F-PD) dan anggota termuda Hillary Brigitta Lasut (F-Nasdem).

Baca juga: Harapan Netizen pada DPR Baru, dari Mulan Jameela, Yasonna Laoly, hingga UU KPK

Pengambilan sumpah dan janji dipandu oleh Ketua Mahkamah Agung Muhammad Hatta Ali. Semua anggota DPR RI secara bersama-sama melafalkan sumpah sebelum resmi menjabat sebagai anggota parlemen.

Usai disumpah, masing-masing anggota menandatangani berita acara sumpah dan janji. Secara simbolis penandatanganan berita acara juga dilakukan lima anggota DPR RI dari lima agama.

Di akhir acara, Pimpinan DPR RI lama menyerahkan buku memori DPR RI 2014-2019 kepada pimpinan DPR RI sementara. Adapun Pimpinan lama yang hadir pada pengambilan sumpah dan janji ini adalah Bambang Soesatyo, Agus Hermanto, Fadli Zon, dan Utut Adianto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Nasional
TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

Nasional
Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Nasional
Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Nasional
Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 'Amicus Curiae'

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 "Amicus Curiae"

Nasional
Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangi Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangi Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Nasional
Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com