BOGOR, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menekankan bahwa para pendiri bangsa telah menggariskan cita-cita besar, yakni membangun masyarakat yang adil dan makmur.
Oleh sebab itu, pemerintah dan masyarakat harus bersama-sama membangun sektor ekonomi yang mensejahterakan.
"Kalau semua makmur, semua sejahtera, rasa keadilan akan datang dan bersemi di negeri ini," ujar SBY saat menyampaiknan pidato kontemplasi di kediaman pribadinya, Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Senin (9/9/2019) malam.
Baca juga: SBY Serukan Kasih Sayang dan Persaudaraan
SBY melanjutkan, idelnya ekonomi yang baik harus mampu mengurangi tingkat kemiskinan.
Selain itu, ketimpangan sosial ekonomi antara yang kaya dan miskin juga tidak semakin lebar.
Ia mengingatkan, yang kaya mesti mengingat yang miskin. Sebaliknya, yang kuat meski memperhatikan yang lemah.
"Realistiknya adalah yang miskin makin berkurang dan ketimpangan sosial ekonomi tidak semakin menganga. Yang kaya mesti ingat yang miskin, yang kuat mesti ingat yang lemah," kata SBY.