JAKARTA, KOMPAS.com — Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, putra kedua presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menceritakan kenangan masa kecilnya bersama almarhumah nenek atau ibunda ayahnya, Siti Habibah.
Ibas mengatakan, sewaktu ia kecil, keluarganya sering mengunjungi Siti Habibah atau biasa dipanggil Eyang Bibah yang pada waktu itu masih tinggal di Blitar, Jawa Timur.
"Kami selalu mengunjungi Eyang Bibah yang tinggal di Blitar. Saya mengenang kecil sedikit atas kebaikan almarhumah yang selalu dekat dengan keluarganya, yang selalu peduli dan sayang terhadap keluarganya kepada Pak SBY kepada almarhum Ibu Ani kepada cucunya Agus dan Ibas," kata Ibas saat ditemui di TPU Tanah Kusir, Jakarta, Sabtu (31/8/2019).
Baca juga: Kenang Ibunda, SBY: Beliau Sosok yang Religius dan Bersahaja
Ibas mengatakan, sewaktu kecil, Eyang Bibah sering mengajak dia dan kakaknya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), membuat makanan-makanan khas desa.
"Selalu juga ya mengajak menawarkan membuat makanan-makanan ringan khas desa, khas kampung, khas daerah begitu ya. Kacang apakah dan lain sebagainya," ujar dia.
Selanjutnya, Ibas mengatakan, neneknya merupakan sosok wanita yang tangguh, bersahaja dan tak banyak mengeluh dalam mengarungi kehidupan.
"Saya yakin Eyang Bibah juga merupakan sosok wanita yang tangguh, yang bersahaja yang tidak banyak mengeluh, yang kuat dan tabah," ucap Ibas.
Baca juga: Siti Habibah, Alirkan Jiwa Militer yang Religius pada SBY
Siti Habibah meninggal dunia di RS Mitra Keluarga Cibubur sekitar pukul 19.21 WIB, Jumat (30/8/2019).
Jenazah Siti Habibah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Sabtu (31/8/2019).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.