Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditetapkan KPU, Ini 10 Caleg DPD Peraih Suara Terbanyak

Kompas.com - 31/08/2019, 14:49 WIB
Ihsanuddin,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan 136 calon legislatif sebagai anggota terpilih Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI periode 2019-2024.

Penetapan itu melalui rapat pleno terbuka di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Sabtu (31/8/2019).

Berikut sepuluh caleg DPD RI yang mendapat suara terbanyak pada Pemilu 2019 berdasarkan penetapan KPU:

Baca juga: Daftar 10 Caleg DPR dengan Suara Terbanyak, dari Puan hingga Fadli Zon

1. Oni Suwarman

Caleg DPD petahana daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat ini mencatatkan rekor perolehan suara terbanyak se-Tanah Air pada pemilu kali ini. Total raihannya 4.132.681 suara sah.

Sebelum terjun sebagai senator, Oni Suwarman dikenal sebagai komedian dan praktisi seni dan budaya.

2. Evi Zainal Abidin

Posisi kedua suara terbanyak diraih Evi Zainal Abidin. Evi adalah anggota DPR 2014-2019 dari Partai Demokrat.

Pada Pemilu 2019, ia banting setir mencalonkan diri sebagai anggota DPD di dapil Jawa Timur. Evi berhasil meraih 2.416.663 suara sah.

3. Denty Eka Widi Pratiwi

Posisi ketiga peraih suara terbanyak ditempati petahana dua periode, anggota DPD 2009-2014 dan 2014-2019 dari dapil Jawa Tengah, Denty Eka Widi Pratiwi.

Total raihan suaranya 2.347.604 suara sah.

4. La Nyala Mattalitti

La Nyalla Mattalitti merupakan pendatang baru di DPD.

Meski baru pertama kali mencalonkan diri, ia meraih suara 2.267.058 di dapil Jawa Timur.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

Nasional
Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Nasional
Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Nasional
Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Nasional
Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Nasional
Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Nasional
Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Nasional
Selain 2 Oknum Lion Air,  Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Selain 2 Oknum Lion Air, Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Nasional
Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Nasional
Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com