Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusdi Kirana Mundur Tanpa Masalah, PKB Mengaku Kehilangan

Kompas.com - 21/08/2019, 20:23 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Bayu Galih

Tim Redaksi

BADUNG, KOMPAS.com - Wakil Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa Lukmanul Khakim menyatakan, partainya merasa kehilangan dengan mundurnya Rusdi Kirana dari partai.

Rusdi Kirana merupakan Duta Besar RI untuk Malaysia dan pengusaha yang mendirikan Lion Air.

"Kami sampaikan juga kepada beliau bahwa kami di PKB sangat kehilangan Pak Rusdi Kirana," kata Lukman di lokasi Muktamar V PKB, Westin Resort, Badung, Bali, Rabu (21/8/2019).

"Kami memahami keputusan yang diambil Pak Rusdi Kirana, dengan demikian beliau ingin memastikan kepada kita semua. Beliau ingin totalitas menjadi dubes di Malaysia," ucapnya.

Baca juga: Wasekjen PKB Sebut Rusdi Kirana Mundur karena Ingin Fokus sebagai Dubes

Ia menambahkan, Rusdi sudah berniat mengundurkan diri sejak lama. Keinginan tersebut juga disampaikan Rusdi kepada Lukman.

Namun, Lukman meminta Rusdi menunda pengunduran dirinya. Ia meminta Rusdi mengundurkan diri berbarengan dengan pergantian pengurus DPP pada Muktamar V PKB.

Ia pun mengatakan, mundurnya Rusdi dari keanggotaan PKB tidak disebabkan oleh masalah internal apa pun di PKB.

Lukman menegaskan, Rusdi mundur karena ingin fokus menjabat sebagai dubes.

"Pak Rusdi juga menyampaikan, 'Mas sampaikan salam saya ke ketua umum dan seluruh kader PKB. Saya enggak ada masalah dengan PKB. Saya hanya ingin memastikan bahwa ketersediaan waktu yang sangat terbatas ini lebih berharga kalau saya lebih totalitas menjadi dubes'. Dia menyatakan begitu," ujar Lukman.

Baca juga: Wasekjen PKB Sebut Rusdi Kirana Mundur karena Ingin Fokus sebagai Dubes

Rusdi Kirana diketahui memutuskan mundur dari keanggotaan partainya pada Rabu ini.

"Benar, saya mengundurkan diri dari anggota PKB," kata Rusdi, sebagaimana dikutip dari Antara, Rabu.

Sekretaris pribadi Rusdi, Djadjuk Natsir yang sedang berada di Kuala Lumpur, Malaysia menambahkan, bosnya sedang membuat surat pengunduran diri.

"Surat pengunduran diri akan dibuat secepat mungkin dalam pekan ini," ujar Djadjuk.

Nantinya, surat pengunduran diri tersebut akan dialamatkan kepada Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar dan petinggi parpol lainnya.

Menurut Djadjuk, Rusdi terpaksa mundur dari PKB lantaran sudah sangat sibuk menjalankan aktivitasnya saat ini sebagai Duta Besar RI untuk Malaysia.

Baca juga: Masih Jabat Dubes, Bos Lion Air Rusdi Kirana Daftar Jadi Anggota BPK

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com