Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Tantangan yang Akan Dihadapi Menteri Muda jika Duduk di Kabinet Jokowi

Kompas.com - 16/08/2019, 19:24 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Peneliti di Departemen Politik dan Hubungan Internasional Center for Strategic and International Studies (CSIS), Arya Fernandes, mengatakan, jika Presiden terpilih 2019-2024, Joko Widodo, benar merekrut orang-orang muda dalam kabinetnya, ada sejumlah tantangan yang akan mereka hadapi.

Menurut dia, para menteri muda akan menghadapi tantangan dari internal dan eksternel kementerian yang dipimpinnya.

“Di dalam, mereka harus mampu men-deliver pekerjaan kepada birokrat-birokrat senior yang pengalamannya jauh lebih panjang dibandingkan mereka,” kata Arya saat dihubungi Kompas.com, Kamis (15/8/2019).

Sementara, sebagai seorang menteri, mereka yang dipilih Jokowi harus memiliki kemampuan manajerial yang baik.

Alasannya, mereka akan ikut menyusun rencana anggaran yang jumlahnya tidak sedikit dan mengekseusinya untuk keperluan yang luas.

Baca juga: Menteri Muda di Kabinet Dinilai Akan Berani Lakukan Terobosan

Arya mencontohkan, salah satu tantangan yang akan dihadapi di luar kementerian adalah kemampuan membangun jejaring yang luas dengan parlemen dan lembaga negara.

“Dia kan harus berinteraksi dengan DPR, dalam proses rapat kerja, atau dalam proses penentuan RAPBN, kalau dia enggak punya pengalaman, enggak punya jejaring politik, dia bisa jadi bahan olok-olokan, bulan-bulanan di DPR,” ujar dia.

Oleh karena itu, menurut dia, Presiden harus melakukan seleksi mendalam sebelum menentukan siapa sosok muda yang akan duduk di kabinetnya.

“Jadi terobosan Presiden untuk membuat kabinet muda itu kita apresiasi, tapi mencarinya lumayan harus teliti, tidak bisa main-main, tidak bisa mencari orang yang populer. Karena orang yang popular belum tentu punya pengalaman,” kondisi Arya.

Baca juga: Menerka Menteri Muda Jokowi dari Tiga Tanda Ini

Sebelumnya, Presiden menyebut akan menarik beberapa orang dari kalangan muda usia 30-35 tahun untuk menjadi menterinya.

Pernyataan Presiden ini memunculkan sejumlah spekulasi tentang sosok menteri muda yang akan duduk di kabinet barunya bersama KH Ma'ruf Amin. 

Nama-nama itu di antaranya, CEO Gojek Nadiem Makarim, politisi muda PSI Grace Natalie, dan lain-lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Nasional
TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

Nasional
Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Nasional
Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Nasional
Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 'Amicus Curiae'

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 "Amicus Curiae"

Nasional
Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Nasional
Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | 'Amicus Curiae' Pendukung Prabowo

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | "Amicus Curiae" Pendukung Prabowo

Nasional
Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com