Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Pidato, Megawati Sampaikan Duka Cita Atas Wafatnya Mbah Moen

Kompas.com - 08/08/2019, 14:02 WIB
Ardito Ramadhan,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan belasungkawa atas wafatnya ulama karismatik K.H. Maimoen Zubair.

Ucapan belasungkawa tersebut disampaikan sebelum Megawati memulai pidato politiknya pada Kongres V PDI-P yang digelar di Hotel Grand Inna Bali Beach, Kamis (8/8/2019).

"Panggilannya Mbah Moen, Kyai Haji Maimoen Zubair. Doa kami menghantar ke haribaan-NYA," kata Megawati di hadapan peserta kongres.

Megawati mengenang Mbah Moen sebagai seorang ulama yang sederhana.

Baca juga: Jokowi dan Kenangan Sorban Hijau Mbah Moen

Menurut Megawati, Mbah Moen merupakan salah satu ulama Tanah Air yang mensyiarkan Islam sebagai rahmat semesta alam.

"Saya sampaikan sebuah belasungkawa mendalam atas wafatnya ulama sederhana yang sepanjang hidupnya mengabdikan diri untuk mensyiarkan Islam sebagai rahmat semesta alam, Islam yang mengakui indah dalam harmoni keberagaman Indonesia," ujar Megawati.

Diberitakan, Mbah Moen meninggal dunia di Mekkah, Arab Saudi, saat mengikuti rangkaian ibadah haji pada Rabu (7/8/2019) kemarin. Mbah Moen pun dimakamkan di kota suci tersebut atas permintaannya sendiri.

 

Kompas TV Sejumlah pemuda lintas agama di Mojokerto, Jawa Timur menggelar doa bersama untuk Kyai Haji Maimoen Zubair atau yang akrab dipanggil Mbah Moen yang wafat di Mekkah saat menunaikan ibadah haji Selasa (6/8/2019) pagi waktu setempat. Sosok Mbah Moen tidak saja mewakili Islam tetapi juga mampu menjadi sosok teladan karena menyebarkan kedamaian dan persatuan untuk seluruh masyarakat. Teladan Mbah Moen sebagai ulama yang mengayomi seluruh masyarakat lintas agama membuat sosoknya begitu dihargai. Mbah Moen kerap menyuarakan perdamaian dan persatuan bagi seluruh komponen bangsa serta menginspirasi berbagai lintas agama untuk terus menyuarakan kebaikan seperti yang selama ini dilakukan Mbah Moen. #MaimoenZubair #MbahMoen #DoaLintasAgama
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat, Didominasi Gen Z

Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat, Didominasi Gen Z

Nasional
MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

Nasional
Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com