Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berharap Gempa Tak Makan Korban, Istana Ajak Penonton Wayang Mengheningkan Cipta

Kompas.com - 02/08/2019, 21:08 WIB
Ihsanuddin,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gempa yang berpusat di Banten, Jumat (2/8/2019) malam, turut terasa sampai ke Istana Merdeka, Jakarta.

Gempa itu terasa mengguncang Istana hanya beberapa saat sebelum pagelaran acara wayang kulit di halaman Istana dalam rangka menyambut hari ulang tahun kemerdekaan RI ke-74.

Saat membuka acara, Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengajak para penonton wayang untuk mengheningkan cipta atas peristiwa gempa bumi ini.

"Kita baru saja mendengar ada kabar gempa di pantai barat di Banten. Mari kita berdoa sejenak semoga tidak ada korban," kata Pratikno yang juga Ketua Panitia Acara HUT RI ke-74.

"Semoga bisa tertangani dengan baik. Dan semoga tidak ada satu pun yang jadi korban. Mengeningkan cipta kita mulai," kata dia.

Baca juga: Ini Penjelasan PVMBG soal Pemicu Gempa Banten 7,4 Magnitudo

Setelah mengheningkan cipta, Pratikno baru menjelaskan soal acara wayang kulit ini.

Ia mengatakan, acara wayang yang pertama kalinya digelar di Istana ini hanya dipersiapkan dalam dua minggu.

"Kalau biasanya kita nonton di lapangan di rumah penduduk, sekarang kita nonton wayang di Istana," kata Pratikno disambut tepuk tangan tamu undangan yang mayoritas adalah pecinta wayang.

Selain menampilkan wayang kulit, acara juga akan diisi hiburan dengan berbagai bintang tamu, antara lain Didi Kempot, Butet Kartaredjasa, Cak Lontong, Soimah, Den Baguse Ngarso dan Kirun.

Hadir pula pelawak Akbar, penyanyi Edo Kondologit, dan Endah Laras.

Presiden Jokowi sebagai tuan rumah tampak sudah hadir di tengah tengah acara. 

 

Kompas TV Gempa bermagnitudo 7.4 mengguncang Jakarta dan sekitarnya, Jumat (2/8/2019) sekitar pukul 19.03 WIB. Gempa berpusat di 7.54 LS,104.58 BT, 147 km barat daya Sumur, Banten. Pusat di kedalaman 10 km. BMKG mengimbau masyarakat tetap tenang. Kepala Kantor SAR Banten, Zaenal Arifin mengatakan warga di Banten telah diinformasikan untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman. Namun belum tercatat korban dari peristiwa ini. Tim SAR kini tengah mendata dan menyisir seluruh area terdampak gempa. #GempaBumi #Banten #SAR
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
MK Bakal Unggah Dokumen 'Amicus Curiae' agar Bisa Diakses Publik

MK Bakal Unggah Dokumen "Amicus Curiae" agar Bisa Diakses Publik

Nasional
PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Nasional
MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Nasional
Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Nasional
Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Nasional
FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

Nasional
Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com