Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puan dan Prananda Disiapkan untuk Menggantikan Megawati di PDI-P

Kompas.com - 02/08/2019, 18:56 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Aria Bima mengatakan, dua anak Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani dan Prananda Prabowo disiapkan menggantikan sosok ibunya.

Aria menyebut, wacana menjadikan Puan dan Prananda sebagai pemimpin partai telah disetujui kader-kader PDI-P di setiap lapisan.

"Saya kira kalau level pusat sudah seperti disampaikan pasti antara Mas Prananda dan Mba Puan, mana yang nanti diberikan tugas oleh Bu Mega dan itu semua kader di tingkat lapis dua ini tidak akan ada konstraksi," kata Aria saat ditemui di kawasan Kebayoran, Jumat (2/8/2019).

Baca juga: Wasekjen PDI-P: Koalisi dan Oposisi Hanya Ada Saat Pilpres

Aria tidak memungkiri, penunjukkan Prananda dan Puan sebagai penerus Megawati tidak lepas dari status keduanya sebagai anak Megawati dan cucu Soekarno.

"Karisma sebagai cucu Bung Karno, putra-putri Megawati ya itu tidak dipungkiri karena pendukung PDI-P itu banyak yang Soekarnois yang banteng-banteng lama turun-menurun," ujar Aria.

Namun, Aria menegaskan, tongkat estafet itu paling cepat diserahkan pada 2024.

Sebab, menurut dia, kader PDI-P sudah bulat kembali mengangkat Megawati sebagai ketua umum partai periode 2019-2024 lewat kongres tahun ini.

"Proses regenerasi ke depan itu sangat-sangat ditentukan bagaimana 2019-2024 ini. Tentu akan lahir siapa yang diberi ruang lebih mendapatkan legitimasi dan kemampuan untuk memimpin partai," kata Aria lagi.

Baca juga: Selain Megawati, Ini Deretan Ketum Partai yang Paling Lama Menjabat

Seperti diketahui, PDI-P akan menggelar Kongres V pada 8-11 Agustus 2019 mendatang di Hotel Inna Grand Bali Beach, Bali.

Kongres akan mengambil tema "Solid Bergerak untuk Indonesia Raya" dengan subtema "Mewujudkan PDI-P sebagai Partai Pelopor."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

Nasional
Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Nasional
Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Nasional
Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Nasional
Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Nasional
Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Nasional
Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Nasional
Selain 2 Oknum Lion Air,  Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Selain 2 Oknum Lion Air, Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Nasional
Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Nasional
Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Nasional
Suami Zaskia Gotik Dicecar soal Penerimaan Dana Rp 500 Juta dalam Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Suami Zaskia Gotik Dicecar soal Penerimaan Dana Rp 500 Juta dalam Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Nasional
Tambah Syarat Calon Kepala Daerah yang Ingin Diusung, PDI-P: Tidak Boleh Bohong

Tambah Syarat Calon Kepala Daerah yang Ingin Diusung, PDI-P: Tidak Boleh Bohong

Nasional
Terima Kunjungan Menlu Wang Yi, Prabowo Bahas Kerja Sama Pendidikan dan Latihan Militer RI-China

Terima Kunjungan Menlu Wang Yi, Prabowo Bahas Kerja Sama Pendidikan dan Latihan Militer RI-China

Nasional
Banyak Pihak jadi Amicus Curiae MK, Pakar Sebut karena Masyarakat Alami Ketidakadilan

Banyak Pihak jadi Amicus Curiae MK, Pakar Sebut karena Masyarakat Alami Ketidakadilan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com