Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies ke Amerika Serikat, Rapat dengan Presiden Dihadiri Sekda DKI

Kompas.com - 16/07/2019, 16:34 WIB
Ihsanuddin,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah menghadiri rapat kabinet terbatas di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (16/7/2019).

Ia menggantikan Anies Baswedan yang tengah melakukan kunjungan kerja ke Amerika Serikat.

Rapat terbatas yang dipimpin langsung Presiden Joko Widodo itu membahas soal pengembangan pembangkit listrik tenaga sampah.

Baca juga: Jokowi: Rapat soal Sampah Sudah 6 Kali, tetapi Tak Ada Progres

Selain DKI, hadir juga sejumlah perwakilan daerah lain, seperti Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur, Bekasi, Tangerang, Tangerang Selatan.

Kemudian, Surabaya, Makassar, Manado, Solo, Denpasar, dan Palembang. Hanya DKI yang diwakili oleh Sekda.

Saefullah mengatakan, dalam rapat tadi, Presiden memberi arahan agar pembangunan pembangkit listrik tenaga sampah disegerakan.

"Kan kita pembangunannya belum dimulai, tetapi ground breaking sudah. Yang di Sunter itu. Supaya disegerakan," kata Saefullah.

Ia juga mengatakan, dalam rapat itu Presiden Jokowi sudah meminta menteri terkait dan PLN menerbitkan sejumlah aturan yang bisa mendorong percepatan pembangunan pembangkit listrik tenaga sampah ini.

"Sudah diinstruksikan. Ya kita bersyukur mudah mudahan dengan ratas ini kementerian terkait segera. Dan DKI targetnya operasinya di 2022 awal. Karena pembangunan butuh dua tahun. Dan yang kita bangun kapasitas besar," kata dia.

Saefullah juga memastikan, arahan presiden dan kesimpulan rapat hari ini akan disampaikan kepada Anies setibanya Anies di Jakarta.

Baca juga: Setahun Ini, Anies Melawat ke Singapura, Maroko, Tokyo, Argentina hingga AS

Anies Baswedan diundang ke Amerika Serikat untuk menjelaskan berbagai persoalan terkini di Jakarta dan Indonesia.

Anies diundang oleh organisasi United States-Indonesia Society (USINDO).

Adapun USINDO adalah satu-satunya organisasi non-pemerintah yang dibentuk untuk meningkatkan pemahaman Amerika Serikat tentang Indonesia, pengertian Indonesia tentang Amerika Serikat, dan memperkuat hubungan kedua negara dan penduduknya.

Dalam siaran pers Pemprov DKI Jakarta, Anies disebut berangkat ke Washington DC, Amerika Serikat, untuk memenuhi undangan menjadi pembicara dalam forum pertemuan USINDO Luncheon, Senin (15/7/2019).

Sementara itu, DKI Jakarta belum memiliki wakil gubernur setelah Sandiaga Uno mundur untuk maju pada Pilpres 2019. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com