Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Menteri Muda, Grace Natalie Sebut PSI Banyak Stok

Kompas.com - 14/07/2019, 18:52 WIB
Ardito Ramadhan,
Krisiandi

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com- Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyatakan, banyak kader berusia muda di partai itu yang mempunyai kualitas dan cocok untuk masuk Kabinet pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin nanti.

Ketua Umum PSI Grace Natalie menyatakan siap berkomunikasi dengan presiden terpilih Joko Widodo bila ingin merekrut kader PSI masuk ke dalam susunan kabinet periode 2019-2024.

"Ya kalau memang Pak Jokowi melihat ada kriteria yang cocok ya kita siap untuk berkomunikasi tetapi PSI tidak dalam posisi aktif menyodorkan," kata Grace di Sentul, Bogor, Minggu (14/7/2019).

Baca juga: Supaya Transparan, PSI Minta Dua Cawagub DKI Diadu dalam Debat Publik

Grace menuturkan, kader-kader PSI mempunyai kemampuan di berbagai bidang seperti lingkungan hidup dan pendidikan. Namun, Grace enggan menyebut nama kader yang menurutnya layak masuk kabinet.

"Banyak lah pokoknya, di PSI kan anak muda semua. Jadi kalau mau dicari, banyak stoknya, 20-an tahun banyak, 30-an tahun banyak," kata dia.

Saat ditanya kemungkinannya masuk kabinet, Grace berpendapat, posisinya sebagai ketua umum partai tidak berarti otomatis akan terpilih menjadi menteri.

"Kita enggak setuju banget dengan matematika kalau ketum itu harus jadi menteri, kenapa sih? Kalau ngga cocok dengan speknya gimana?" ujar Grace.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengungkapkan kriteria menteri yang akan mengisi kabinetnya ke depan.

Baca juga: Ketum Sebut PSI Tak Minta Jatah Menteri kepada Jokowi

Menurut Jokowi, para menteri yang mengisi kabinet baru nantinya harus memiliki kemampuan untuk mengeksekusi program secara tepat dan cepat. Kedua, harus memiliki kemampuan manajerial.

Ketiga, kabinet mendatang juga akan banyak diwarnai dengan anak-anak muda.

"Ya, bisa saja ada menteri umur 20-25 tahun, kenapa tidak? Tapi dia harus mengerti manajerial, dan mampu mengeksekusi program-program yang ada. Umur 30-an juga akan banyak," kata Jokowi dalam wawancara khusus dengan harian Kompas, Senin (1/7/2019).

Kompas TV Dalang kerusuhan terus didalami polisi untuk selanjutnya diungkap, namun dibalik itu ada yang meminta agar Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga ikut bertangung jawab atas adanya aksi itu salah satunya Partai Solidaritas Indonesia PSI mengapa? KompasTV akan mengulasnya bersama juru bicara PSI Andy Budiman dan juru bicara BPN Bidang Hukum Sahroni. #PSI #PrabowoSubianto #SandiagaUno
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

"Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com