Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Deputi Penindakan KPK Jadi Kapolda Sumsel, Irjen Firli Mengaku Siap Bekerja

Kompas.com - 25/06/2019, 18:35 WIB
Devina Halim,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolda Sumatera Selatan Irjen Firli mengaku siap untuk melakukan tugas dengan jabatan yang baru diembannya.

Sebagai anggota Polri, ia siap mengabdi kepada negara dalam berbagai bentuk penugasan.

"Saya pada prinsipnya selaku insan Tribata itu sangat jelas kehormatan saya adalah berkorban untuk masyarakat bangsa dan negara," ujar Firli seusai acara serah terima jabatan (sertijab) di ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (25/6/2019).

"Kami setiap saat hadir ketika negara membutuhkan. Apa itu di NTB, di Sumsel, apakah tempat lain, termasuk pengabdian saya di KPK selama 1,5 tahun itu adalah panggilan negara. Kami siap bekerja," kata Firli.

Baca juga: Kapolri Pimpin Sertijab Irjen Firli Jadi Kapolda Sumsel

Sebelumnya, Firli menjabat sebagai Deputi Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Saat di KPK, Firli diduga telah melanggar kode etik lantaran bertemu dan bermain tenis dengan mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat, Tuan Guru Bajang (TGB), pada 13 Mei 2018.

Padahal, saat itu TGB menjadi saksi dalam sebuah kasus yang sedang ditangani KPK.

Namun, menurut Wakil Ketua KPK Saut Situmorang, pihaknya telah membahas persoalan tersebut. Kendati demikian, pihaknya belum memutuskan ada tidaknya pelanggaran etik.

"Kami sudah membahas itu, tetapi kan belum sampai pada keputusan final kan. Artinya kalau dikembalikan memang prosesnya seperti itu," papar Saut di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (20/6/2019).

Baca juga: Dianggap Abai soal Dugaan Pelanggaran Etik Irjen Firli, Ini Kata Pimpinan KPK

Sementara itu, Polri beralasan bahwa mutasi Firli karena dibutuhkan oleh organisasi.

Firli dinilai memiliki kedekatan dengan tokoh dan masyarakat di Sumsel, sebagai tanah kelahirannya.

Selain itu, Polri juga menilai bahwa Firli akan dapat bekerja lebih maksimal dengan jabatan barunya tersebut.

Polri juga berkaca dari rekam jejak Firli saat menjadi Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB), yang dinilai cukup berhasil menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Halalbihalal Merawat Negeri

Halalbihalal Merawat Negeri

Nasional
Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Nasional
Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Nasional
Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com