Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahli KPU Sebut Tidak Ada Pengurangan Suara Paslon 02 di Situng

Kompas.com - 20/06/2019, 14:16 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tidak ada pengurangan suara pasangan capres cawapres nomor urut 02 pada tampilan sistem informasi penghitungan suara (Situng) Komisi Pemilihan Umum (KPU) pemilihan presiden 2019.

Demikian diungkapkan Marsudi Wahyu Kisworo, saksi ahli yang didatangkan oleh KPU dalam sidang perselisihan hasil pemungutan suara (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Kamis (20/6/2019).

Baca juga: Saksi Ahli KPU: Kesalahan Input di Situng Bukan Kecurangan

Awalnya, kuasa hukum KPU bertanya spesifik kepada Marsudi. Berdasarkan tampilan Situng, apakah ada pengurangan perolehan suara di paslon capres cawapres nomor 2?

Marsudi menjawab, "tidak. Dua-duanya itu ada yang bertambah, dua-duanya juga ada (momen) berkurang."

Ia menegaskan, dinamika angka pada Situng itu didasarkan pada input C1 oleh petugas KPU. Artinya, angka di tampilan Situng itu pasti sesuai dengan formulir C1 yang diinput.

Baca juga: Saksi Ahli KPU Tegaskan Kesalahan Entri di Situng Berdampak pada Dua Paslon

Menurut peraih gelar doktor ilmu komputer di Curtin University Australia itu, berdasar pada analisisnya, penambahan perolehan suara di Situng tidak menunjukkan sesuatu hal yang patut diduga sebagai rekayasa.

"Karena polanya acak. Bahkan, jika ditampilkan di tingkat TPS, jauh lebih acak lagi," ujar Marsudi.

Maksudnya, tidak ada pola penambahan suara pada paslon tertentu. Demikian pula, tidak ada pola pengurangan suara.

Baca juga: KPU Tak Hadirkan Saksi Fakta dalam Sidang, Hanya Seorang Ahli

Apabila ada kesalahan pada Situng, itu artinya bukan petugas penginput data yang salah. Tapi formulir C1-nya yang keliru.

Ia mencontohkan, kekeliruan seperti itu terjadi di salah satu TPS di Provinsi Aceh.

Kompas TV Sidang ketiga perselisihan hasil pemilihan presiden 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK) berlangsung sejak Rabu (19/6) pukul 09.00 pagi hingga Kamis (20/6) pukul 05.00 pagi. Agendanya mendengarkan 14 saksi dan 2 ahli. #SengketaPilpres #GugatanPrabowo #SidangMK

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Ceritakan Pengalaman Kunjungi Berbagai RSUD, Jokowi: Alatnya Puluhan Miliar, Tapi Ruangannya Payah ...

Ceritakan Pengalaman Kunjungi Berbagai RSUD, Jokowi: Alatnya Puluhan Miliar, Tapi Ruangannya Payah ...

Nasional
DPP PKB Gelar Karpet Merah Menyusul Kabar Rencana Kedatangan Prabowo

DPP PKB Gelar Karpet Merah Menyusul Kabar Rencana Kedatangan Prabowo

Nasional
Momen Prabowo Guncangkan Badan Anies Sambil Tertawa Usai Jadi Presiden Terpilih

Momen Prabowo Guncangkan Badan Anies Sambil Tertawa Usai Jadi Presiden Terpilih

Nasional
Prabowo: Saya Akan Berjuang untuk Seluruh Rakyat, Termasuk yang Tidak Memilih Saya

Prabowo: Saya Akan Berjuang untuk Seluruh Rakyat, Termasuk yang Tidak Memilih Saya

Nasional
PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Nasional
Singgung Debat Capres yang Panas, Prabowo: Kita Tetap Satu Keluarga Besar

Singgung Debat Capres yang Panas, Prabowo: Kita Tetap Satu Keluarga Besar

Nasional
Sapa Anies-Muhaimin, Prabowo: Saya Pernah di Posisi Anda, Senyuman Anda Berat Sekali

Sapa Anies-Muhaimin, Prabowo: Saya Pernah di Posisi Anda, Senyuman Anda Berat Sekali

Nasional
KPK Sebut Hakim Itong Mulai Cicil Bayar Uang Denda dan Pengganti

KPK Sebut Hakim Itong Mulai Cicil Bayar Uang Denda dan Pengganti

Nasional
Tak Seperti PKB-PKS, Nasdem Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Tak Seperti PKB-PKS, Nasdem Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Nasional
Resmi Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Sapa Anies-Cak Imin: Yang Saya Cintai...

Resmi Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Sapa Anies-Cak Imin: Yang Saya Cintai...

Nasional
Prabowo-Gibran Ditetapkan Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Tepuk Tangan Bergema Berulang Kali

Prabowo-Gibran Ditetapkan Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Tepuk Tangan Bergema Berulang Kali

Nasional
Singgung Persoalan Kesehatan, Jokowi: Kematian akibat Stroke Capai 330.000

Singgung Persoalan Kesehatan, Jokowi: Kematian akibat Stroke Capai 330.000

Nasional
Terima Kunjungan Menlu Singapura, Prabowo Bahas Kerja Sama Pertahanan dan Maritim

Terima Kunjungan Menlu Singapura, Prabowo Bahas Kerja Sama Pertahanan dan Maritim

Nasional
KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden dan Wapres Terpilih 2024-2029

KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden dan Wapres Terpilih 2024-2029

Nasional
PKS Datangi Markas Nasdem dan PKB Usai Penetapan KPU, Salam Perpisahan?

PKS Datangi Markas Nasdem dan PKB Usai Penetapan KPU, Salam Perpisahan?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com