JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden Joko Widodo memilih tempat khusus untuk menyampaikan pidato kemenangan dalam Pemilu Presiden 2019. Pemilihan tempat khusus itu seperti yang dilakukannya saat memenangi Pilpres 2014 lalu.
Saat Pilpres 2014, Jokowi didampingi Jusuf Kalla memilih berpidato di atas kapal pinisi bernama Hati Buana Setia di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, 22 Juli 2014.
Saat itu, Jokowi dan JK berdiri di atas kapal yang terpasang bendera merah putih. Jokowi kemudian berpidato pukul 22.46 WIB.
Baca juga: Ini Pidato Politik Perdana Jokowi sebagai Presiden Terpilih
Keduanya menyampaikan pidato setelah resmi ditetapkan KPU sebagai capres dan cawapres terpilih dalam Pilpres 2014.
Saat itu, juru bicara Jokowi-JK, Abdul Kadir Karding, mengatakan, pidato di atas kapal berawal dari ide Jokowi yang ingin berbicara dengan latar belakang maritim.
Ide tersebut kemudian diterjemahkan oleh tim media Jokowi untuk berpidato di Pelabuhan Sunda Kelapa dengan latar dan setting kapal.
"Ini bermakna beberapa hal bahwa Jokowi akan fokus pada maritim, akan memperbaiki dan membangun infrastruktur pelabuhan dan mendorong transportasi laut semakin baik," jelas Karding ketika itu.
Dalam Pilpres 2019 kali ini, Jokowi memilih berpidato di Kampung Deret di Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat.
Baca juga: Ini Alasan Jokowi Pilih Kampung Deret Jadi Tempat Pidato Kemenangan
Tak ada panggung khusus yang dibangun. Hanya mig dan alat pengeras suara yang disiapkan.
Saat itu, Jokowi didampingi calon wakil presiden Ma'ruf Amin. Keduanya berdiri di tengah kerumunan warga. Tanpa jarak.
Mengapa pilih Kampung Deret? Kampung tersebut dibangun ketika Jokowi masih menjadi Gubernur DKI Jakarta dulu.
"Sambil nengok kampung deret yang kita bangun," kata Jokowi disambut tepuk tangan warga.
Jokowi mengatakan, berdasarkan komunikasinya dengan warga setempat, warga ingin pembangunan Kampung Deret dilanjutkan.
"Saya sanggupi, nanti saya mau izin dulu ke gubernur (Anies Baswedan)," kata Jokowi.
Beda dengan Pilpres 2014, pidato yang disampaikan Jokowi kali ini belum sebagai capres terpilih.