Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jamu Wapres Argentina, Kalla Perkenalkan Kuliner Nusantara

Kompas.com - 08/05/2019, 11:04 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla menggelar jamuan santap malam dalam rangka menerima kunjungan resmi Wakil Presiden Argentina Gabriela Michetti, di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (7/5/2019).

Dalam kesempatan tersebut, Wapres Kalla bersama Ibu Mufidah Jusuf Kalla memperkenalkan makanan khas Indonesia kepada Michetti.

Michetti memuji masakan khas Indonesia yang kaya akan rempah. Ia tampak menyukai menu pembuka kembang pacar dan selada menteng serta sup kakap pallumara yang merupakan makanan khas Makassar.

Baca juga: Indonesia Upayakan Peningkatan Ekspor ke Argentina

Selain menu tersebut juga dihidangkan makanan lainnya seperti udang kenari dan ayam fillet gandaria serta rendang paru yang juga semuanya merupakan makanan nusantara.

Suasana jamuan santap malam berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan serta persahabatan antar kedua negara.

Wapres Kalla dalam jamuan santap malam tersebut didampingi oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Wakil Menteri Luar Negeri A. M. Fachir, Duta Besar LBBP RI untuk Argentina Niniek Kun Naryatie, serta Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Rosan P. Roeslani.

Baca juga: Wapres Kalla Terima Wapres Argentina, Bahas Kerja Sama Ekonomi

Sebelumnya Wakil Presiden Jusuf Kalla menerima kedatangan Wakil Presiden Argentina Gabriela Michetti di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (7/5/2019).

Kunjungan Michetti ke Indonesia kali ini membahas kerja sama bilteral dengan Indonesia di bidang ekonomi, pertanian, dan pertukaran Sumber Daya Manusia (SDM).

"Tadi kita melakukan pertemuan bilateral antara Indonesia dan Wakil Presiden Argentina dan Menteri Perdagangan untuk membicarakan peningkatan hubungan perdagangan. Selama ini nilai perdagangan kita mencapai 2 Miliar dolar AS," kata Kalla usai pertemuan.

Baca juga: Ketika Para Chef Muda Argentina Belajar Masak Rendang...

"Dan kita masih defisit karena kita masih membeli hasil-hasil pertanian dari Argentina dan kita akan meningkatkan ekspor kita ke sana," lanjut Kalla.

Sementara itu Michetti berterima kasih kepada Kalla karena telah menerimanya dengan baik. Ia menambahkan kedatangannya ke Indonesia bertujuan untuk meningkatkan kerja sama dagang dengan Indonesia.

Baca juga: Soto Ayam, Sate, dan Rendang Goyang Lidah Orang Argentina

"Ada banyak pengusaha Argentina yang tertarik untuk menanamkan modal di Asia Tenggara khususnya di Indonesia untuk hal-hal di mana argen memiliki keunggulan di antaranya agro industri dan industri pangan. Di sektor-sektor inilah kami memiliki keinginan," ujar Michetti.

"Sektor lain yang juga di mana Argentina memiliki keunggulan ialah sektor infrastruktur. Jadi, Argentina bisa tertarik juga untuk kerja sama di bidang pembangunan sektor publik maupun sektor swasta di bidang infrastruktur," lanjut dia.

Kompas TV Kenaikan biaya operasional yang harus ditanggung peternak adalah imbas dari pelemahan rupiah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Nasional
CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

Nasional
PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Nasional
Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Nasional
Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Nasional
Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Nasional
Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Nasional
Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Nasional
CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

Nasional
Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Nasional
Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Nasional
Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Nasional
Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com