Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Jokowi, AHY Sampaikan Salam Hormat dari SBY

Kompas.com - 02/05/2019, 17:51 WIB
Ihsanuddin,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan salam dari ayahnya, Susilo Bambang Yudhoyono, kepada Presiden Joko Widodo.

Pesan itu disampaikan saat AHY bertemu Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (2/5/2019) sore ini.

"Saya menyampaikan salam hormat dari Pak SBY dan Ibu Ani, tadi pagi saya sempat berkomunikasi yang intinya adalah tentu menyampaikan salam hormat kepada Bapak Presiden," kata AHY usai pertemuan empat mata dengan Jokowi.

Baca juga: Tanggapi Pertemuan Jokowi-AHY, BPN Yakin Demokrat Setia dengan Koalisi

"Karena tentunya saya juga senang, tentunya merasa terhormat sebagai warga negara dapat kesempatan diundang oleh Pak Presiden dan bisa bertatap muka secara langsung di tengah-tengah kesibukan Beliau," lanjut dia.

AHY menegaskan, pertemuannya dengan Presiden Jokowi ini hanya silaturahim.

Ia mengaku diundang oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno tiga hari lalu. Lantas, AHY menyanggupi permintaan Pratikno untuk bertemu Jokowi di Istana pada sore ini.

AHY menilai, silaturahim ini adalah sesuatu yang baik setelah rangkaian panjang kampanye Pemilu 2019.

Apalagi Partai Demokrat dalam pemilu berada di posisi yang berseberangan dengan mengusung pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Baca juga: Saat Beri Pernyataan ke Media, AHY Tak Bersama Jokowi dan Dipotong Pratikno

"Tadi juga menjadi suasana yang baik bersilaturahmi kembali setelah kesibukan Beliau dan kami juga di lapangan selama 8 bulan terakhir ini," kata AHY.

AHY mengatakan, ia dan Jokowi pada intinya ingin melihat indonesia ke depan semakin baik.

AHY mengaku ia dan Jokowi banyak bertukar pikiran dan juga saling memberikan masukan-masukan yang baik dan positif.

"Komunikasi itu tidak harus selalu berbicara tentang komunikasi politik secara pragmatis tetapi juga ada hal-hal besar lain dan kita juga selalu harus bisa membangun semangat untuk menjadi bagian besar mewujudkan indonesia semakin baik ke depan," ujar dia.

Baca juga: Temui Jokowi di Istana, AHY Pakai Mobil Berplat B 2024 AHY

Saat memberikan pernyataan kepada awak media, AHY tak didampingi oleh Presiden Jokowi.

Namun, sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menilai, tak menutup kemungkinan pertemuan Jokowi dan AHY akan membicarakan koalisi pasca Pilpres 2019.

"Ya bisa juga pastinya begitu (bicara koalisi), karena prinsipnya pemerintahan yang efektif itu sebanyak mungkin teman. Sebanyak mungkin koalisi yang semakin kuat," kata Moeldoko di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis sore.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com