Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Prabowo Berpantun, Berjoget, dan Bernyanyi...

Kompas.com - 02/05/2019, 08:37 WIB
Devina Halim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, memberikan sambutan di acara peringatan Hari Buruh 2019 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (1/5/2019).

Saat memberikan sambutannya, Prabowo sempat berpantun hingga bernyanyi. Ia mengistilahkan gayanya dengan "sersan", yang artinya serius tetapi santai.

Pantun dan Joget Prabowo

Total terdapat tiga pantun yang ia lontarkan. Pantun pertama perihal kemenangan dirinya bersama pasangan calon wakil presiden yang menjadi pasangannnya, Sandiaga Uno, di Pilpres 2019.

"Di sini gunung di sana gunung, di tengah-tengah Pulau Bali. Saudara-saudara, jangan pernah bingung, yang pasti menang Prabowo-Sandi," kata Prabowo.

Setelah melontarkan pantun tersebut, Prabowo sempat berjoget khasnya seperti yang kerap ia tunjukan saat debat Pilpres maupun kampanye.

Baca juga: Real Count KPU Data 60,99 Persen: Jokowi-Maruf 56,07 Persen, Prabowo-Sandiaga 43,93 Persen

Kemudian, ia melontarkan pantun kedua tentang pihak yang membela kebenaran akan mendapatkan kemenangan.

"Satu dua cempaka biru, tiga empat dalam jambangan. Percayalah yang bela kebenaran, dia yang akan dapat kemenangan," ujarnya.

Lalu, di pantun ketiga, Ketua Umum Partai Gerindra tersebut menyindir pihak-pihak yang melakukan kecurangan.

"Rawe-rawe lantas, malang-malang putung. Mereka yang curang, akhlaknya seperti lutung," ungkap Prabowo.

Senandung Prabowo

Prabowo juga bernyanyi di acara tersebut. Mantan Danjen Kopassus TNI AD itu menyanyikan lagu dengan lirik yang menyebut polisi.

"Saya teringat ada lagu, 'Tidak semua polisi bersalah padamu'," tutur Prabowo sambil bersenandung. Prabowo menirukan lagu "Tidak Semua Laki-laki" yang dipopulerkan mendiang Basofi Sudirman. 

Menurut Ketua Umum Partai Gerindra tersebut, terdapat aparat kepolisian yang melenceng ke arah yang tidak benar. Namun, ia tidak merinci apa yang ia maksud dengan salah jalan tersebut.

Baca juga: Prabowo: Kita Selalu Sejuk, Selalu Sabar, Sampai Titik Tertentu

Namun demikian, kata Prabowo, tak semua polisi melenceng.

"Tidak semua, banyak yang baik, banyak juga yang salah jalan, semoga kembali ke jalan yang benar," ungkap dia.

Kompas TV Berikut beritaterpopuler dalam Top 3 News Kompas TV – 1 Mei 2019 Pertama, peringatan Hari Buruh berlangsung di Jakarta dan sejumlah daerah di Indonesia.. Kericuhan terjadi dalam peringatan Hari Buruh di Kota Bandung, Jawa Barat. Sekelompok orang berbaju hitam ditangkap polisi karena menyusup dan merusak fasIlitas umum. Kedua, pelaku penculikan disertai pencabulan terhadap anak di Kota Kendari ditangkap. Pelaku yang merupakan mantan anggota TNI ini diamankan dari amukan massa. Ketiga, forum ijtima ulama ke-3 berlangsung di Sentul, Jawa Barat. Ijtima ulama menyimpulkan telah terjadi dugaan kecurangan di pemilu lalu. Forum ini meminta BPN Prabowo-Sandi mengajukan keberatan atas hasil pilpres. #top3news
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Nasional
Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nasional
JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

Nasional
Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Nasional
Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Nasional
DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

Nasional
Komisi II Sebut 'Presidential Threshold' Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Komisi II Sebut "Presidential Threshold" Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Nasional
Prabowo Nyanyi 'Pertemuan' di Depan Titiek Soeharto: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Prabowo Nyanyi "Pertemuan" di Depan Titiek Soeharto: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Nasional
Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Nasional
Bubar Jalan dan Merapat ke Prabowo, Koalisi Perubahan Dinilai Hanya Jual Gimik Narasi Kritis

Bubar Jalan dan Merapat ke Prabowo, Koalisi Perubahan Dinilai Hanya Jual Gimik Narasi Kritis

Nasional
Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Nasional
CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

Nasional
PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com