Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi-Ma'ruf Unggul di Swedia, Latvia, dan Polandia

Kompas.com - 19/04/2019, 09:59 WIB
Inggried Dwi Wedhaswary

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Panitia Pemilihan Luar Negeri di sejumlah negara telah menyelesaikan perhitungan suara Pemilu 2019.

Dikutip dari Antara, Jumat (19/4/2019), perolehan suara pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Swedia, Latvia, dan Polandia mengungguli pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto.

Di Swedia dan Latvia, Jokowi-Ma'ruf memperolah 658 suara, sementara Prabowo-Sandiaga 107 suara.

Pensosbud KBRI Stockholm, Fajar Primananda kepada Antara London mengatakan, anggota PPLN, KPPSLN, saksi, dan anggota masyarakat yang telah berkumpul sejak pukul 07.00 waktu setempat di KBRI Stockholm, tempat kegiatan penghitungan suara berlangsung.

Baca juga: INFOGRAFIK: Ini Hasil Quick Count Pilpres 2019 Versi 5 Lembaga

Mereka dengan sabar menanti hingga rekapitulasi yang baru selesai pada pukul 02.00 pada 18 April 2019.

Dubes Indonesia di Stockholm, Bagas Hapsoro yang turut hadir hingga selesai rekapitulasi menyampaikan terima kasih kepada anggota PPLN, KPPSLN, saksi, dan anggota masyarakat yang telah dengan sabar bekerja dan mengawal proses demokrasi ini.

Ia menyebutkan, hari itu adalah momentum sejarah baru, untuk pemilihan pemimpin Indonesia 5 tahun ke depan.

“Alhamdulilah seluruh proses dapat dilalui dengan lancar dan baik," ujar Bagas, saat penutupan kegiatan penghitungan dan rekapitulasi pemungutan suara.

Baca juga: Quick Count Pilpres 2019 Poltracking di Kalimantan

Selain Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, di Stockholm dilakukan pula rekapitulasi suara partai, dengan hasil sebagai berikut:

  • PSI: 271 suara
  • PDI-P: 218 suara
  • PKS: 59 suara
  • Golkar: 33 suara
  • Nasdem: 25 suara
  • Gerindra: 20 suara

Sementara, sisa suara terbagi untuk 10 partai lain, dengan perolehan masing-masing di bawah 20 suara.

Hasil perhitungan suara di Polandia

Sementara itu, di Polandia, Jokowi-Ma'ruf memperoleh 226 suara atau 65,13 persen, Prabowo-Sandi 121 suara atau 34,87.

Duta Besar Republik Indonesia untuk Polandia, Siti Nugraha Mauludiah, kepada Antara London mengatakan, proses penghitungan suara diadakan di Kedutaan Besar RepubIik Indonesia (KBRI) Warsawa.

Penghitungan ini juga disaksikan oleh saksi peserta pemilu dan masyarakat Indonesia di Polandia serta disiarkan Iangsung di akun Facebook Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Warsawa.

Sementara, untuk hasil penghitungan suara pemilihan legislatif, lima besar partai dengan perolehan tertinggi adalah sebagai berikut:

  • Partai Solidaritas Indonesia: 83 suara (27,67%)
  • Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan: 77 suara (25,67%)
  • Partai Keadilan Sejahtera: 52 suara (I7,33%)
  • Partai Gerakan Indonesia Raya: 29 suara
  • Partai GoIkar: 14 suara (4,67%)

Pemungutan suara Pemilu 2019 di di Warsawa, Polandia diadakan pada 13 April 2019. Sebanyak 356 orang WNI menggunakan hak pilihnya untuk Pilpres dan 334 orang WNI untuk Pileg, baik dengan datang ke TPS maupun dengan menggunakan metode pos.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com