JAKARTA, KOMPAS.com - Semua pihak diminta ikut berperan aktif menyukseskan pemilu damai di hari pencoblosan pemilu 2019, Rabu (17/4/2019) hari ini. Unsur partai politik dan tim pemenangan pasangan calon presiden dan wakil presiden juga diharapkan menerima apapun hasil pemilu.
“Khusus bagi pasangan calon presiden dan wakil presiden, jangan sampai terulang peristiwa di 2014 lalu, dimana pasangan calon yang kalah enggan secara kesatria mengakui kekalahan,” kata pengamat politik dari The Habibie Center, Bawono Kumoro, dalam keterangan tertulisnya, Rabu pagi.
Jika terdapat ketidakpuasan terhadap hasil pemilu, Bawono mengingatkan, sudah ada mekanisme hukum melalu melalui Mahkmah Konstitusi.
Baca juga: 6 Hal yang Harus Pemilih Tahu Sebelum Datang ke TPS
“Tidak ada mekanisme lain termasuk pengerahan massa seperti people power,” ujarnya.
Bawono meminta partai politik capres dan cawapres untuk terus mengingatkan tim pemenangan untuk tertib, tidak memaksakan kehendak, dan tidak melanggar aturan pemilu dalam bentuk apapun.
"Hal ini guna mewujudkan pemilu bebas, jujur dan adil. Pemilih juga diharapkan datang ke TPS terdekat untuk menetapkan pilihan. Pilihlah calon legislatif dan pasangan calon presiden-wakil presiden sesuai hati nurani,” kata dia.
Di sisi lain, Bawono berharap Bawaslu ikut tampil paling depan dalam memberikan perlindungan hukum secara maksimal bagi pemilih. Sementara itu dari sisi keamanan, Polri dan TNI harus menjamin keamanan seluruh masyarakat untuk menyampaikan hak pilihnya di TPS masing-masing.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.