Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Partai Berkarya Optimalkan Caleg Bantu Saksi Kawal Pemungutan Suara di TPS

Kompas.com - 16/04/2019, 11:58 WIB
Christoforus Ristianto,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Berkarya, Badaruddin Andi Picunang, mengatakan, partainya tidak hanya mengandalkan saksi untuk mengawal proses pemungutan suara di TPS, tetapi juga mengoptimalkan calon legislatifnya.

"Tidak hanya saksi, tapi caleg dan pengurus di dapilnya diminta mengawal suara dari TPS hingga rapat pleno di kecamatan," ujar Badaruddin kepada Kompas.com, Selasa (16/4/2019).

Saksi dan caleg partai mulai dari tingkat DPR hingga DPRD kabupaten/kota, juga bertugas melaporkan hasil pemungutan suara di TPS ke pusat data partai melalui aplikasi.

Badaruddin mengungkapkan, ada beberapa aplikasi yang digunakan untuk menjadi medium melaporkan hasil pemungutan suara di TPS oleh saksi dan caleg.

Baca juga: Kampanye Damai, Caleg Partai Berkarya Lepas Ribuan Merpati

Meski demikian, ia enggan menyebutkan apa saja aplikasi yang digunakan tersebut.

"Aplikasi ada beberapa, ada yang umum, ada yang spesifik per dapil. Tapi maaf belum bisa dipublikasikan ya namanya, rahasia dapur," kata dia.

Dari beberapa hari sebelumnya, seperti diungkapkan Badaruddin, Partai Berkarya sudah menyiapkan caleg dan pengurus tingkat provinsi hingga kabupaten untuk mengawal proses pemungutan suara di TPS. Telah disiapkan juga satu saksi per TPS.

Namun demikian, Badaruddin menyebutkan, ada sekitar 10 persen dari total TPS di seluruh daerah yang tidak diwakili saksi oleh partai.

Baca juga: Partai Berkarya Tetap Optimistis Lolos ke DPR, meski Elektabilitas 0,5 Persen

"Kami tidak mengirim saksi sekitar 10 persen dari jumlah 80.000-an TPS. Itu karena di TPS yang bersangkutan tidak ada caleg dari partai kami, makanya kami hanya mengandalkan petugas Bawaslu saja," papar Badaruddin.

Adapun, untuk biaya saksi bervariasi. Ia mengakui, biaya yang dikeluarkan caleg kepada saksi hanya untuk transportasi dan konsumsi saja.

Nominalnya pun disesuaikan dengan kondisi wilayah dan daerah TPS serta kesanggupan caleg.

"Yang wajar-wajar saja, tidak lebih dari Rp 300.000 per TPS. Sumbernya gotong royong dari para caleg," jelas dia.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Bingung Pilih Caleg?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

"Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com