JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto, mengajak seluruh relawan dan pendukung pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 berani melawan intimidasi menjelang hari pemungutan suara 17 April 2019.
Ia juga mengajak para pendukung untuk mengawal TPS di hari pemungutan suara.
"Awasi TPS, hadapi berbagai intimidasi dengan penuh militansi. Rakyat adalah benteng politik putih, benteng politik kebenaran dengan kekuatan hati nurani," kata Hasto dalam keterangan tertulis, Minggu, (14/4/2019).
Baca juga: Memetakan Wilayah Unggulan Jokowi-Maruf dan Prabowo-Sandi di Sumut
Hasto mengatakan, TKN akan memperkuat saksi dan pengawasan Pemilu untuk menghindari kabar bohong yang melarang masyarakat untuk datang ke TPS. Ia mengatakan, Jokowi-Ma'ruf hanya akan menang jika masyarakat datang ke TPS.
"Karena itulah perkuat saksi. Sebanyak 10 Saksi Parpol KIK dan 2 saksi Pilpres, ditambah partisipasi aktif relawan, menjadi bagian energi kemenangan," ujarnya.
Baca juga: Jokowi: Hari Tenang, Enggak Usah Aneh-aneh...
Lebih lanjut, Hasto mengapresiasi dukungan seluruh relawan dan pendukung dalam acara Konser putih di Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (13/4/2019). Oleh karena itu, ia mengajak para pendukung mengawal kemenangan Jokowi-Ma'ruf.
"Mari kita kawal jalan kemenangan Pak Jokowi- Ma'ruf Amin. TKN Paslon 01 meminta maaf sekiranya di dalam penyelenggaraan pemilu tersebut terdapat hal-hal yang kurang berkenan," pungkasnya.