JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto, menyatakan sebagian besar korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah (Sulteng) sudah menempati Hunian Sementara (Huntara).
Sebagian lagi belum menempati Huntara lantaran beberapa unit masih harus dilengkapi dengan instalasi listrik dan air. Hal itu diungkapkan Wiranto usai membahas hal tersebut dalam rapat bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (11/4/2019).
"Sudah sebagian masuk kan, dan ada beberapa yang belum bisa dimasuki karena masih masalah air dan listrik. Tapi sudah selesai tadi. Tinggal sebagian kecil saja," kata Wiranto usai rapat.
Pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan 699 Huntara untuk korban gempa Sulteng. Saat ini Huntara sudah terbangun sebanyak 632 unit di 70 lokasi yang membutuhkan.
Baca juga: Nelayan Lere Korban Tsunami Palu Menolak Direlokasi, Ini Alasannya
Dari 632 unit Huntara yang terbangun, sebanyak 390 unit sudah ditempati oleh para korban. Sisanya masih menunggu kelengkapan instalasi listrik dan air untuk bisa ditempati. Akhir April nanti, 699 unit Huntara ditargetkan selesai dibangun.
Wiranto menambahkan, selanjutnya pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR tinggal menyelesaikan pembangunan hunian tetap untuk para korban. Sementara akan dibangun 500 unit rumah di lahan seluas 292 hektar yang tersebar di Kelurahan Duyu dan Tondo di Kota Palu, serta Desa Pombewe di Kabupaten Sigi.
"Nah, hunian tetap kan perlu adanya satu site plan dan masalah lahan. Lahan ini kan harus aman dari kemungkinan bencana-bencana yang mungkin terjadi," ujar Wiranto.
"Sehingga dari evaluasi-evaluasi masalah tanah yang masih kritis maka site plan ini harus masuk ke wilayah-wilayah aman, dan ini sudah selesai juga," lanjut dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.