Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Bendungan Kejar Mayat Tergulung Air dengan Mobil

Kompas.com - 10/04/2019, 16:07 WIB
Candra Nugraha,
Rachmawati

Tim Redaksi

BANJAR, KOMPAS.com - Tim gabungan menemukan mayat perempuan mengambang di Bendungan Doboku, Sungai Citanduy, Kota Banjar, Jawa Barat, Rabu (10/4/2019).

Mayat tersebut diduga bernama Kokom Komariah (42), warga Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis yang dinyatakan hilang saat pamit mencuci di Sungai Cikadongdong, Kecamatan Cipaku. Sungai ini merupakan salah satu anak Sungai Citanduy.

"Awalnya ditemukan penjaga bendungan. Kami langsung menuju Doboku setelah kordinasi dengan BPBD Banjar," kata Kordinator Pusdalops BPBD Ciamis, Yayan Herdiana saat ditemui Kompas.com di kamar mayat RSUD Kota Banjar.

Saksi yang kali pertama menemukan, kata Yayan, melihat mayat yang tergulung derasnya air. Bahkan mayat sempat kembali terbawa arus menjauhi bendungan.

"Dikejar pakai mobil. Akhirnya ditemukan sekitar 1 kilometer dari bendungan," jelas Yayan.

Dia mengatakan, ciri-ciri yang ada di tubuh mayat identik dengan ciri-ciri korban yang disampaikan keluarga, salah satunya ada bekas luka di punggung korban.

"Giginya pun kata keluarga mirip. Tapi untuk memastikannya harus diperiksa polisi," ucapnya.

Sementara Kapolres Kota Banjar, Ajun Komisaris Besar Yulian Perdana mengatakan, pihaknya langsung mengidentifikasi korban di RSUD Banjar. Pihak keluarga, kata dia, meyakini mayat tersebut adalah Kokom dilihat dari tanda-tanda sekunder.

"Sedang didalami Satuan Reskrim terhadap jenazah yang diduga ibu Kokom," jelas Yulian.

Kepada masyarakat yang berada di bantaran sungai, Yulian mengimbau untuk hati-hati saat beraktivitas. Terlebih saat ini intensitas hujan cukup besar di wilayah Ciamis dan sekitarnya.

"Cuaca sedang tidak bersahabat, kami imbau warga berhati-hati," harapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Nasional
Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Nasional
Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Nasional
Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Nasional
[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

Nasional
Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Nasional
Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Nasional
Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Nasional
Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com