KARAWANG, KOMPAS.com - Capres petahana Joko Widodo mengingatkan para pendukungnya untuk menyambut hari pemungutan suara, 17 APril 2019, dengan kegembiraan.
Jokowi mengatakan, pemilu sejatinya adalah pesta demokrasi yang disambut dengan gembira, bukan kemarahan.
"Demokrasi adalah pesta kegembiraan. Siapa setuju tunjuk jari! Pesta demokrasi adalah kegembiraan, tunjuk jari! Jadi pesta demokrasi adalah kegembiraan," ujar Jokowi saat berkampanye di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Jawa Barat, Selasa (9/4/2019).
Baca juga: Jokowi Targetkan Peroleh 60 Persen Suara di Karawang
Saat berkampanye, Jokowi ditemani oleh cawapresnya, Ma'ruf Amin serta Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Erick Thohir.
"Jangan sampai malah ada yang menakut-nakuti, jangan sampai ada yang pesimis, jangan sampai ada yang suka marah-marah. Betul? Karena pesta demokrasi adalah kegembiraan," lanjut Presiden ketujuh RI itu.
Ia mengingatkan para pendukungnya untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan menggunakan hak pilihnya pada 17 APril 2019.
Jokowi berpesan kepada mereka untuk datang ke TPS dengan menggunakan baju putih.
Baca juga: Swing Voters Sumedang Tinggi, Timsus 1901 Jokowi-Amin Genjot Kampanye Door to Door
Selain itu, ia berpesan kepada para pendukungnya agar memilih kandidat yang berbaju putih di surat suara, yakni dirinya dan sang cawapres Ma'ruf Amin.
"Marilah kita gerakkan saudara-saudara kita, teman-teman kita, kawan-kawan kita saudara sekampung kita untuk tanggal 17 berbondong-bondong ke TPS. Memakai baju? Putih. Karena yang mau dicoblos bajunya? Putih. Nomornya kosong? Satu," sambung Jokowi melanjutkan orasinya.