JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin menggunakan hologram untuk mendekatkan Jokowi kepada masyarakat di sisa masa kampanye.
Hologram tersebut dihadirkan dalam satu panggung bergerak yang diangkut dengan menggunakan truk.
Ketua TKN Erick Thohir mengatakan, hologram yang dihadirkan untuk mengatasi jadwal Jokowi yang padat tersebut merupakan karya anak bangsa.
"Teknologi ini 100 persen karya anak bangsa. Fokusnya adalah daerah-daerah padat di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur," kata Erick melalui keterangan tertulis, Senin (25/3/2019).
Baca juga: TKN: Akibat Hoaks, Masyarakat Tak Objektif Dalam Menilai Kinerja Pemerintah
Melalui hologram tersebut, Jokowi memaparkan kinerja pemerintahannya selama ini, sekaligus menjanjikan bahwa capaian tersebut akan semakin disempurnakan jika ia terpilih kembali.
Tak hanya itu, Jokowi dalam versi hologram juga membicarakan perihal berita bohong atau hoaks yang menyasar dirinya, seperti isu pro asing, isu kriminalisasi ulama, hingga isu larangan adzan.
Oleh karena itu, Jokowi pun meminta masyarakat agar tidak mempercayai dan melawan hoaks tersebut.
Baca juga: Jubir TKN: Jokowi Konsisten Kedepankan Nilai-nilai Islam yang Moderat
Bahkan, Jokowi mengatakan agar para penyebar hoaks yang terus melakukan aksinya dilaporkan ke polisi.
"Kita harus lawan fitnah-fitnah itu. Jelaskan kepada yang sudah termakan fitnah. Tegur dan ingatkan yang suka nyebar fitnah. Kalau tetap ngotot, laporkan saja ke polisi,” ungkap Jokowi melalui hologram.
Baca juga: TKN Jawab Kritik Kubu Prabowo-Sandiaga soal Isu Korupsi di Lingkaran Jokowi
Selain melalui hologram, Jokowi juga dikatakan akan menyapa masyarakat melalui sambungan telepon.
TKN berharap, langkah tersebut dapat memacu semangat pendukungnya untuk memenangkan paslon Jokowi-Ma'ruf.