JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno menuturkan bahwa buruknya kondisi ekonomi saat ini berimbas langsung pada masyarakat. Menurut dia, masyarakat tengah dihadapkan pada mahalnya sejumlah komoditas pokok pangan.
Hal itu dia ungkapkan saat berdialog bersama warga, pengusaha dan petani di Gedung IPHI Jatinom, Dusun II, Bonyokan, Jatinom, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (23/3/2019).
"Keadaan ekonomi di sini sudah bagus belum? Sudah sejahtera belum semuanya? Sudah adil belum? Makmur belum? Dompetnya ibu-ibu, emak-emak pada sehat enggak? Ada yang punya utang enggak? Mana yang punya utang angkat tangan," ujar Sandiaga yang disambut acungan tangan masyarakat, seperti dikutip dari siaran pers tim media center pasangan Prabowo-Sandiaga, Sabtu (23/3/2019).
Baca juga: Emak-emak Minta Sandiaga Perhatikan Nasib Guru Honorer di Desa
Sandiaga mengatakan, jika terpilih, dirinya dan calon presiden Prabowo akan berupaya mengelola perekonomian dengan lebih baik.
Ia juga menyoroti tingginya angka pengangguran akibat sulitnya mencari lapangan kerja.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu juga berjanji akan memastikan harga-harga kebutuhan pokok terjangkau oleh masyarakat.
"Ekonomi kita perbaiki, karena sekarang cari kerja susah, betul? Dua juta pengangguran kita akan kikis dengan Rumah Siap Kerja untuk anak muda," kata Sandiaga.
"Oleh karena itu di bawah Prabowo-Sandi Insya Allah 2019 kita akan buat harga-harga murah dan terjangkau, itu yang menjadi fokus kita semuanya. Siap berjuang? Siap memenangkan? Are you ready?" ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.