Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Pendapat Jokowi Setelah Menjajal Integrasi Transjakarta dan MRT

Kompas.com - 21/03/2019, 20:04 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo tak hanya menguji coba Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta. Ia juga mencoba bagaimana integrasi antara Transjakarta dan MRT.

Dari Istana Presiden Jakarta, Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana menumpang bus ke Shelter Transjakarta Monas di Jalan Medan Merdeka Barat. Tepatnya di seberang Museum Gajah.

Setelah itu, ia dan Iriana menumpang bus Transjakarta hingga Shelter Bundaran Hotel Indonesia. Dari situ, keduanya berjalan ke Stasiun MRT Bundaran Hotel Indonesia yang hanya berjarak sekitar 15 meter.

Menaiki MRT pukul 17.25 WIB, Jokowi dan Iriana menuju ke arah Stasiun Lebak Bulus. Kemudian ia pun berganti ke platform arah sebaliknya untuk turun di Stasiun MRT Istora Senayan.

Baca juga: Ditemani Chelsea Islan, Jokowi Naik Transjakarta ke Stasiun MRT

Kepada wartawan, Jokowi mengaku integrasi antara Transjarakarta dan MRT Jakarta sudah cukup baik.

"Sudah baik. Kan tinggal nyeberang 10 meter paling sudah sampai. Integrasi ya begitu namanya," ujar Jokowi.

Ke depan, ia berharap semakin banyak moda transportasi yang saling terintegerasi. Mulai dari Transjakarta, MRT, LRT, KRL serta angkutan perkotaan.

Baca juga: Jajal MRT untuk Kedua Kalinya, Jokowi Ditemani Iriana

Tidak hanya integrasi moda transportasi di dalam kota saja, Jokowi berharap integrasi itu juga terwujud antara Jakarta dengan kota dan kabupaten di sekitar.

"Waktu itu kan sudah rapat. Pemerintah pusat dengan Gubernur Jawa Barat, Banten. Kemudian Wali Kota Depok, Bekasi, Bogor, Tangerang, Tangerang Selatan. Semuanya kita sepakat bahwa moda transportasi ini harus sambung," ujar Jokowi.

Ia juga meyakini lalu lintas di Ibu Kota, terutama di pusat Jakarta akan semakin rapi dan tertib. Apalagi, setelah semua moda transportasi berjalan, pemerintah akan menerapkan Electronic Road Pricing (ERP) di pusat kota.

Kompas TV Dalam rangka ulang tahun komunitas Jakarta Barriers Free Tourism ke 7 tahun, mereka mengadakan wisata edukasi menjajal MRT Jakarta. Ratusan teman disabilitas mencoba fasilitas MRT Jakarta. Mulai dari lift menuju stasiun sampai dengan rangkaian kereta. Mereka mencoba dari Stasiun Bundaran HI hingga Stasiun Senayan. Mereka sangat antusias dan tak henti terkagum dengan fasilitas yang disediakan. Namun, beberapa teman juga memberi masukan untuk MRT Jakarta. Semoga MRT segera mengakomodasi masukan dari mereka, agar MRT Jakarta menjadi transportasi bagi seluruh lapisan masyarakat. #MRTJakarta #Disabilitas

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah Sejak 1999

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah Sejak 1999

Nasional
PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Nasional
Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Nasional
Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Nasional
Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Nasional
Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Nasional
Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Nasional
CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

Nasional
Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Nasional
Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Nasional
Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Nasional
Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Nasional
Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com