Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke Surabaya, Wapres Kalla Dijadwalkan Silaturahim dengan Kiai Muda

Kompas.com - 23/02/2019, 14:05 WIB
Diamanty Meiliana

Editor

Sumber Antara

SURABAYA, KOMPAS.com - Wakil Presiden M Jusuf Kalla bertolak ke Surabaya untuk menghadiri acara silaturahim dengan kiai muda.

Dikutip dari Antara, Wapres dan rombongan lepas landas dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta menuju Surabaya pada Sabtu pukul 11.05 WIB menumpang pesawat khusus kepresidenan BAe RJ-85.

Menurut keterangan pers Asisten Deputi Komunikasi dan Informasi Publik Setwapres Rusmin Nuryadin, sejumlah staf wapres yang mendampingi dalam rombongan di pesawat di antaranya Kepala Sekretariat Wapres Mohamad Oemar, serta Staf Khusus Wapres Bidang Infrastruktur dan Investasi M. Abduh.

Baca juga: Fakta Prabowo Disambut Pendukung Jokowi di Surabaya, Acungkan Dua Jari hingga Massa Hendak Dibubarkan

Wapres direncanakan akan disambut oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Jawa Timur.

Acara silaturahim itu dilaksanakan di Hotel Wyndham, Surabaya. Rombongan Wakil Presiden akan kembali ke Jakarta pada Sabtu sore.

Setibanya di Jakarta, Wapres akan menghadiri Silaturahim Nasional Institut Lembang Sembilan Tahun 2019 di Hotel Arya Duta, Jakarta.

Kompas TV Kedatangan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, di kawasan Bulak Banteng, Kenjeran, Surabaya, diwarnai aksi saling adu mulut antar pendukung dari kedua kubu calon presiden. Sejumlah pendukung calon presiden nomor urut 01, Jokowi, bahkan membentangkan spanduk dan meneriakkan yel-yel dukungan di hadapan pendukung Prabowo. Hal ini kemudian memicu pertengkaran antar-simpatisan. Bahkan, orasi dukungan yang dilakukan oleh para pendukung Jokowi memicu cekcok antarpendukung dua kubu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara


Terkini Lainnya

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Nasional
Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada, KPU Siap Sempurnakan Sesuai Saran MK

Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada, KPU Siap Sempurnakan Sesuai Saran MK

Nasional
Bongkar Pemerasan SYL, Jaksa KPK Bakal Hadirkan Sespri Sekjen Kementan di Pengadilan

Bongkar Pemerasan SYL, Jaksa KPK Bakal Hadirkan Sespri Sekjen Kementan di Pengadilan

Nasional
MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

Nasional
Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Nasional
Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Nasional
Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | 'Dissenting Opinion' Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | "Dissenting Opinion" Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

Nasional
Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com