Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenag Klaim Tarif Haji Indonesia Termurah di ASEAN

Kompas.com - 06/02/2019, 19:30 WIB
Retia Kartika Dewi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) menginformasikan bahwa biaya haji Indonesia termasuk paling murah di wilayah ASEAN pada 2018.

Biaya haji di Indonesia yakni 2.232 dollar AS atau sekitar Rp 31,47 juta.

Adapun perbandingan biaya haji ini ditampilkan di akun resmi Instagram milik Kemenang, @kemenag_ri.

Dalam post itu, Indonesia disandingkan dengan negara tetangga, seperti Brunei Darussalam, Singapura, dan Malaysia.

Dalam unggahan tersebut juga tertera biaya haji keempat negara ini dari mulai 2015 hingga 2018.

Terlihat dalam unggahan, sejak 2015-2018, Indonesia tetap berada di rentang angka 2.185 dollar hingga 2.312 dollar AS atau sekitar Rp 30,4 juta - Rp 32,2 juta. Sementara, untuk Malaysia biaya haji dari tahun 2015-2018 berada di rentang 2.254 dollar AS hingga 2.750 dollar AS atau sekitar Rp 31,4 juta - Rp 38,3 juta.

Kemudian, untuk biaya haji di Singapura dari tahun 2015-2018 berada di rentang 4.436 dollar AS - 5.354 dollar AS atau sekitar Rp 61,7 juta - Rp 74,5 juta.

Selanjutnya, untuk biaya haji Brunei Darusalam dari tahun 2015-2018 berkisar 8.422 dollar AS hingga 8.980 dollar AS atau sekitar Rp 117,2 juta - Rp 125 juta.

Baca juga: Biaya Haji Tahun 2019 Tidak Naik

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Assalamualaikum #SahabatReligi. Dulu bisa jadi pernah mampir ke gawai kita adanya berita bahwa biaya haji Indonesia tidak lebih murah dari negara tetangga. . Wah kebayang dong betapa besar pertanyaan "Apa yang salah dengan pengelolaan dana haji Indonesia?". Meskipun sumber informasinya tidak pernah tersebutkan. . Kini terjawab sudah, ternyata biaya haji Indonesia masih termurah dibanding sejumlah negara tetangga. Bahkan sebagian dari uang yang dibayarkan itu, dikembalikan kepada jemaah sebagai living cost. . Kalo di itung-itung biaya itu bahkan jauh lebih murah dari biaya umrah. Masa tinggal haji juga lebih lama 40 hari, dibanding umrah yang berkisar 9-11 hari. . Segala pelayanan hotel, transportasi, katering, kesehatan sudah dijamin pemerintah, eh berangkat ke Tanah Suci masih dapat sangu. . Tetaplah tersenyum. Mari #TebarkanKedamaian kapan pun, dimana pun, dan kepada siapa pun. . #Kemenag #BersihMelayani . --------------------------------- Kementerian Agama Website: kemenag.go.id Twitter: @kemenag_ri Instagram: @kemenag_ri Fanpage: Kementerian Agama RI Youtube: Kemenag RI ----------------------------------

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kementerian Agama RI (@kemenag_ri) pada 31 Jan 2019 jam 5:12 PST

Direktur Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi Haji Terpadu Kemenag, Maman Saepulloh menjelaskan mengenai bagaimana angka itu didapat.

"Kemenag mendapatkan angka-angka tersebut dari Konsulat Jenderal (Konjen) Luar Negeri. Kebetulan Konjen memperoleh hubungan baik dengan pihak-pihak penyelenggara haji di negara-negara di ASEAN," ujar Maman, saat dihubungi Kompas.com pada Rabu (6/2/2019).

Maman mengungkapkan bahwa Kemenag memilih empat negara ini berdasarkan banyaknya jemaah yang diberangkatkan haji.

"Kalau di Filipina sedikit, yang lain-lain sedikit, lah. Waktu itu sempat ramai bahwa jemaah Filipina ada yang tertahan karena jumlahnya yang sedikit," ujar Maman.

Fasilitas

Kemudian, adanya peningkatan biaya haji juga diselaraskan dengan peningkatan fasilitas haji.

Maman mengatakan, untuk jemaah haji Indonesia bisa menikmati peningkatan fasilitas, seperti tersedianya transportasi shalawat untuk jarak 1 km atau lebih dari Masjidil Haram.

Kemudian tersedianya tenda Arafah yang menggunakan air conditioner (AC), penempatan akomodasi Mekkah dengan sistem zonasi, menu katering cita rasa Nusantara sesuai zonasi penempatan jemaah, dan penyediaan urinoir Mina sebanyak delapan unit per maktab (kantor haji).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Nasional
Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Nasional
Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com