Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pimpinan Jenggala Center Sebut Baliho Kalla Bantu Tingkatkan Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf

Kompas.com - 03/02/2019, 19:12 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pembina Jenggala Center Iskandar Mandji mengungkapkan baliho Wakil Presiden Jusuf Kalla di sejumlah kawasan Indonesia mampu mengatrol elektabilitas pasangan petahana Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

"Ada baliho yang Pak JK (Jusuf Kalla) punya statement bahwa saya mendukung Jokowi-Ma'ruf. Ternyata baliho yang memuat statement Pak JK itu pengaruhnya besar sekali," ujar Iskandar saat ditemui di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Minggu (3/2/2019).

"Banyak sekali masyarakat yang merasa bahwa dukungan Pak JK itu memberikan pembenaran, bahwa kepemimpinan Jokowi itu berhasil," lanjut dia.

Baca juga: Jokowi: Pak JK sejak Awal Bantu Kami

Ia memaparkan hal itu terbukti dari naiknya elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di Sulawesi Selatan pada akhir Januari. Menurutnya, hal itu terjadi lantaran Jenggala Center sudah mulai bekerja pada akhir Desember.

Ia menambahkan salah satu strategi yang dilakukan ialah memasang baliho Kalla di sejumlah tempat di beberapa provinsi, termasuk Sulawesi Selatan.

"Alhamdulillah, setelah Jenggala Center konsolidasi di Desember dan kemarin kami melakukan lagi penelitian, ternyata di beberapa daerah seperti Sulawesi Selatan, Sumatera Selatan, Kalimantan Timur itu sudah mulai naik elektabilitas Pak Jokowi," kata Iskandar.

"Jadi di sana ada dua baliho yang kami pasang. Pertama baliho tentang dukungan terhadap Jokowi-Ma'uf. Yang kedua ada baliho yang Pak JK punya statement bahwa saya mendukung Jokowi-Ma'ruf," lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com