JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin menyindir capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, yang sempat menyebut Indonesia bakal punah tahun 2030.
Menurut dia, tidak benar Indonesia akan punah tahun 2030. Justru, ke depannya Indonesia akan lebib maju, sejahtera, dan kuat jika dibangun bersama-sama.
"Ada lagi yang bilang nanti Indonesia akan punah, memangnya purbakala? Memangnya dinosaurus?" Kata Ma'ruf dalam acara Istighosah bersama Nahdliyyin dan warga Jakarta Pusat, di Gelanggang Remaja Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (2/1/2019).
"Indonesia akan lebih maju, akan lebih sejahtera, akan lebih kuat, karena kita selain menjaga, kita akan bangun Indonesia lebih baik lagi di masa yang akan datang," sambungnya.
Ma'ruf kemudian mengatakan, peserta pemilu dan pendukung tak boleh berkampanye menggunakan cara-cara hoaks. Jangan sampai pula terlontar kalimat-kalimat yang tidak baik dan cenderung berbentuk makian. Hal ini sebut dia, bisa merusak keutuhan NKRI.
Menurut Ma'ruf, penting untuk menjaga hubungan satu dengan yang lain. Apalagi, belakangan muncul orang-orang yang mengaku baik tetapi pada faktanya tidak santun.
"Sekarang kalau kita lihat, dai-dai yang tidak santun. Saya menyebutnya banyak al makium-al makium. Itu bukan ahli Mekah, tapi ahli maki-maki," ujar Ma'ruf
Ma'ruf yakin, dengan menjaga persatuan dan kesatuan, NKRI akan utuh. Pancasila pun akan semakin kuat.
"Makanya kita sepakat dengan Pak Jokowi untuk menjaga keutuhan bangsa ini, dan bangsa ini harus jaya, jangan sampai ada yang bilang negara ini mau bubar. Bakal bubar atau tidak NKRI?" seru Ma'ruf di hadapan audiens.
Atas seruan Ma'ruf, audiens serentak menjawab "tidak".
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.