Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Pemilu 2019, BSSN Pastikan Peningkatan Keamanan Siber

Kompas.com - 29/01/2019, 19:14 WIB
Devina Halim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Keamanan saat pemilu mendatang menjadi salah satu topik yang dibicarakan BSSN dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (29/1/2019).

Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Djoko Setiadi memastikan ada peningkatan keamanan dalam dunia siber menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 termasuk antisipasi gangguan yang mungkin terjadi.

"Ya pasti (meningkatkan keamanan) kita kan teknologi terus berkembang, kita juga menghadapi kira-kira mengantisipasi, kira-kira gangguan apa yang terjadi," kata Djoko.

Baca juga: Awasi Hoaks, Bawaslu Akan Bentuk Satgas dengan BSSN dan Polri

Selain itu, BSSN juga berkoordinasi atau bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait keamanan pemilu.

Tak hanya dengan KPU, Djoko juga meminta partisipasi seluruh pihak untuk menjaga keamanan pemilu, khususnya dalam dunia siber.

Baca juga: BSSN Prediksi Tiga Potensi Serangan Siber di Pemilu 2019

Ia tidak ingin pagelaran pemilu terganggu oleh gangguan-gangguan di dunia maya.

"Prinsip saya kita menjaga keamanan saja supaya terhindar dari gangguan-gangguan yang menghambat, mengganggu jalannya pesta demokrasi ini," jelasnya.

Kompas TV Polda Jawa Timur menon-aktifkan 32 akun media sosial yang menyebarkan berita hoaks tentang adanya sepuluh juta dpt fiktif dari Tiongkok untuk pilpres 2019. Tindakan ini dilakukan setelah Polda Jatim melakukan patroli siber di media sosial. Tim patroli siber Polda Jawa Timur memantau aktivitas media sosial pasca terungkapnya berita hoaks tujuh kontainer surat suara tercoblos di pelabuhan Tanjung Priok Jakarta.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com