Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Sekjen Partai Pendukung Jokowi-Ma'ruf Nobar Debat Pertama di Rumah Aspirasi

Kompas.com - 17/01/2019, 19:31 WIB
Christoforus Ristianto,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sembilang Sekretaris Jenderal (Sekjen) partai Koalisi Indonesia Kerja yang mengusung pasangan nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, memilih hadir dalam nobar debat pertama di Rumah Aspirasi, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Kamis (17/1/2019).

"Ya inilah makna kepemimpinan Pak Jokowi yang sangat merakyat. Makanya kami lebih memilih untuk bersama-sama dengan para pendukung Jokowi-Ma'ruf," kata juru bicara TKN Hasto Kristyanto.

Dari pantuan Kompas.com hingga pukul 19.00, dari sembilan sekjen, baru dua Sekjen yang hadir, yakni Hasto dan Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani.

Baca juga: Sekjen PDI-P Yakin dengan Kemampuan Maruf Amin dalam Debat Perdana

Hasto menambahkan, malam hari ini TKN menggelar nobar di seluruh provinsi di Indonesia. Hal itu, menurutnya, mencerminkan bagaimana kegembiraan dalam mendukung Jokowi-Ma'ruf.

"Kita ingin menyaksikan bagaimana Jokowi-Ma'ruf menampilkan gagasan terbaik, gagasan yang disampaikan dengan penuh keyakinan tanpa beban dan tidak ada rekam jejak yang buruk," ungkapnya kemudian.

Sementara itu, Arsul Sani menyampaikan, semua struktur akar rumput partai koalisi juga menggelar nobar di beberapa wilayah di Indonesia. Nobar tersebut dibalut dengan kesenian tradisional di Indonesia.

Baca juga: Kritik Menhan, Sekjen Gerindra Bilang Tak Etis Menteri Berpihak dalam Pilpres

"Kami ingin membuat kontestasi ini menghibur, bukan menegangkan," ucap Arsul.

Adapun para relawan dan pendukung Jokowi-Ma'ruf sudah meramaikan Rumah Aspirasi sejak pukul 17.00 WIB.

Mereka mengenakan baju relawan Jokowi-Ma'ruf yang berwarna putih sambil membawa dua bendera, yakni Merah Putih dan bendera putih bertuliskan 01.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

Nasional
Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Nasional
Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Nasional
Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | 'Dissenting Opinion' Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | "Dissenting Opinion" Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

Nasional
Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com