Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Kaget Dua Menterinya Ternyata Akuntan

Kompas.com - 11/12/2018, 15:27 WIB
Ihsanuddin,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo kaget dua orang menterinya ternyata berlatar belakang akuntan. Kedua menteri yang dimaksud yakni Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan.

Jokowi baru tahu latar belakang mereka sebagai akuntan saat keduanya ikut menghadiri Kongres XIII Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) di Istana Negara, Jakarta, Selasa (11/12/2018).

"Tapi saya juga kaget, ternyata Menristekdikti akuntan. Jadi (yang akuntan) bukan saja Wakil Menkeu. Menteri ESDM juga akuntan. Tahu gitu saya taruh di Menteri Keuangan," kata Jokowi disambut tawa para peserta kongres.

Menristekdikti Mohamad Nasir merupakan pemegang sertifikasi akuntan profesional Certificate Accountant (CA). Selain itu, ia juga pernah menjabat Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis, hingga Ketua Program Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro Semarang.

Baca juga: Menkeu: Peran Strategis Akuntan dalam Transparansi Kebijakan Penting

Nasir juga dikenal sebagai guru besar di bidang Behavioral Accounting dan Management Accounting, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Undip.

Sementara Jonan juga memiliki latar belakang pendidikan di bidang akuntansi. Dia merupakan lulusan S-1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNAIR.

Kongres IAI 2018 dipusatkan di Balai Kartini, Jakarta Selatan. Kongres diadakan selama tiga hari pada 11-13 Desember 2018.

Ketua Dewan Pimpinan Nasional IAI yang juga Wamenkeu, Mardiasmo mengatakan, fokus pihaknya kali ini adalah pemberdayaan ekonomi umat.

"Kami memiliki kompartemen akuntan syariah bersama Bank Indonesia, agar IAI bisa memberdayakan ekonomi umat," kata Mardiasmo.

Mardiasmo berharap IAI dapat membawa manfaat bagi masyarakat. Ia mengusulkan ke Bapak Presiden agar tanggal 23 Desember yang merupakan hari lahir IAI bisa menjadi Hari Akuntan Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com