JAKARTA, KOMPAS.com - Sekitar tujuh orang yang mengaku sebagai pengemudi ojek online hadir dalam acara deklarasi pemberian dukungan terhadap pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Gedung Joang 45 di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (23/11/2018).
Para pengemudi ojek online tersebut mengenakan jaket hijau berlogo aplikasi ojek online. Mereka membaur di tengah para pendukung Prabowo-Sandi yang terdiri dari buruh, guru honorer dan nelayan.
"Insya Allah dukungan ojol untuk Prabowo-Sandi bisa 75 persen. Kami berharap pada Bapak Prabowo dan Sandi untuk memperhatikan ojek online," ujar Rusli salah satu pengemudi ojek yang hadir.
Menurut Rusli, banyak pengemudi ojek online yang berharap kepada Prabowo jika terpilih sebagai presiden. Para pengemudi ojek berharap pemerintah yang akan datang mampu meningkatkan taraf hidup pengemudi ojek online.
Baca juga: Prabowo: Saya Ingin Anak Muda Jadi Pemilik Perusahaan, Bukan Jadi Kuli
Rusli meminta agar Prabowo secara khusus mengundang pengemudi online dalam acara-acara kampanye. Rusli yakin para pengemudi ojek online bersedia menjadi relawan tanpa dibayar.
"Kami enggak minta uang, kami minta supaya kami lebih dimanusiakan," kata Rusli.
Acara deklarasi tersebut dihadiri oleh Ketua Tim Pemenangan pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, Djoko Santoso. Kemudian, Direktur Direktorat Relawan Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Ferry Mursyidan Baldan.