JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) dalam Rangka Persiapan Penyelenggaraan Pemilu 2019.
Mewakili Mendagri Tjahjo Kumolo, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri Hadi Prabowo hadir memberikan sambutan.
Dalam sambutannya, ia menyebut, ada sejumlah hal yang menjadi PR penyelenggara pemilu, pemerintah dan masyarakat, untuk menghadapi Pemilu 2019. Misalnya, partisipasi pemilih, peran petugas pemilu di lapangan, masalah hoaks, hingga black campaign.
Hadi mengatakan, suksesnya pemilu bukan hanya bergantung dari integritas penyelenggara pemilu, tapi juga harus didukung seluruh pemangku kepentingan Pemilu.
Pemerintah pusat dan daerah dinilai wajib memberikan bantuan dan fasilitas untuk kelancaran pemilu sebagai upaya pencapaian pemilu yang demokratis.
"Aspirasi masyarakat dalam pemilu harus tersalurkan secara ilmiah. Oleh karena itu perlu penciptaan iklim kodusif di seluruh daerah," kata Hadi di El Royale Hotel, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (22/11/2018).
Baca juga: Soal Oso, Eks Komisioner KPU Minta Penyelenggara Pemilu Solid
Hal yang tak kalah penting untuk menjadi perhatian dalam Pemilu yaitu partisipasi masyarakat. Selama ini, kata Hadi, terjadi fluktuasi partisipasi masyarakat dalam Pemilu dari tahun ke tahun.
Partisipasi politik masyarakat pada Pemilu 2004 yaitu 84 persen, Pemilu 2009 sebesar 71 persen, dan Pemilu 2014 sebesar 74 persen.
Hadi mengatakan, diperlukan langkah konkret untuk meningkatkan partisipasi politik masyarakat menjadi 77 persen.
Kepada perwakilan asosiasi DPRD Provinsi dan Kabupaten yang hadir, Hadi juga mengimbau supaya mereka dapat mendukung suksesnya Pileg dan Pilpres dari aspek penguatan kelembagaan.
"Fenomena fluktuasi partisipasi masyarakat dalam pemilu harus kita sikapi dengan baik. Untuk memberikan sosialisasi yang tepat kepada masyarakat tentang arti pentingnya pemilu bagi kehidupan bangsa dan bernegara, ujar Hadi.
"Pemilu 2019 merupakan pesta demokrasi terbesar, namun demikian, Pemilu bukanlah tujuan, melainkan proses politik yang sesuai dengan semangat konstitusi," sambungnya.
Hadir dalam Rakornas tersebut, Ketua Bawaslu Abhan, Komisioner KPU Ilham Saputra, Deputi Bidang Penanggulangan dan Pemulihan Badan Cyber dan Sandi Negara (BSSN) Asep Chaerudin.
Peserta Rakornas terdiri dari Kepala Badan Kesbangpol Provisi, Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten/Kota se-Indonesia, Kepala Bidang Poldagri dan Kewaspadaan Kesbangpol Provinsi, Kesbangpol Kabupaten/Kota se-Indonesia, dan lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.