Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KDEI Taipei Upayakan Pemulangan TKI yang Dirawat 4 Tahun di RS

Kompas.com - 19/11/2018, 12:14 WIB
Abba Gabrillin,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei terus mengupayakan pemulangan Shinta Danuar, tenaga kerja asal Indonesia yang sudah 4 tahun sakit dan dirawat di rumah sakit di Taipei.

Sebelumnya, proses pemulangan selalu terkendala, karena kondisi Shinta yang tidak memungkinkan untuk bepergian menggunakan pesawat.

Kepala KDEI Taipei Dedi Sumedi mengatakan, pihaknya akan terus memonitor perkembangan kesehatan Shinta dari hari ke hari. KDEI akan mengurus pemulangan Shinta segera setelah tim Emergency Medical Service (EMS) Taiwan mengeluarkan rekomendasi pemulangan.

"Kami sangat memahami harapan keluarga untuk memulangkan Shinta. Namun kondisi Shinta saat ini masih belum memungkinkan, salah satunya karena masih tergantung kepada life support," ujar Dedi dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (19/11/2018).

Shinta Danuar berangkat ke Taipei untuk bekerja sebagai caregiver pada awal 2014. Shinta diberangkatkan oleh sebuah perusahaan pengerah tenaga kerja di Jakarta Barat.

Shinta mulai dirawat di Unit Perawatan Intensif Rumah Sakit Pinghe Hsincu, Taipei, sejak 31 Desember 2014, atau hanya 9 bulan sejak mulai bekerja. Shinta dirawat karena didiagnosa terserang virus di tulang belakang yang menyebabkan kelumpuhan dan infeksi.

Kepala Bidang Perlindungan WNI KDEI Taipei, Fajar Nuradi mengatakan, KDEI akan memastikan perusahaan pengirim tenaga kerja memenuhi hak-hak Shinta dan ikut berkontribusi dalam penanganan masalah yang dihadapi Shinta.

Baca juga: Kabur dari Malaysia, 8 TKI Kelaparan di Hutan hingga Dipulangkan ke Aceh

Dalam kunjungan ke Taipei, awal November 2018, Kepala BNP2TKI Nusron Wahid menyempatkan menjenguk Shinta di rumah sakit. Dalam kunjungan tersebut Nusron memastikan bahwa BNP2TKI bersama KDEI Taipei akan memberikan bantuan yang diperlukan bagi Shinta.

Saat ini terdapat sekitar 300.000 WNI di Taiwan, yang pemberian perlindungannya dikoordinasikan oleh KDEI Taipei.

Sejak September 2018, Kementerian Perdagangan sebagai induk KDEI Taipei dengan dukungan Kementerian Luar Negeri RI telah membentuk bagian baru dalam struktur KDEI Taipei yang akan fokus kepada penguatan perlindungan bagi WNI di Taiwan.

Kompas TV Seorang Tenaga Kerja Indonesia di Taiwan sudah 4 tahun terbaring lumpuh di sebuah rumah sakit di Taiwan. Informasi ini menggerakkan hati Ketua Dewan Pertimbangan Partai Berkarya Titiek Soeharto untuk menjenguk langsung ke Taiwan. Shinta Danuar, TKI asal Banyumas, Jawa Tengah ini yang sudah terbaring 4 tahun di Rumah Sakit Ping Yen Sincu City Taiwan dijenguk Titiek Soeharto. Melalui akun instagramnya tampak Titiek sedang berbincang dengan Shinta didampingi tim dari rumah aspirasi Prabowo-Sandi yang juga menfasilitasi keberangkatan orang tua Shinta ke Taiwan. Dalam kesempatan itu Titiek menyatakan akan membantu termasuk meminta pihak pemerintah memulangan Shinta ke Indonesia secepatnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

Nasional
Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Nasional
Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Nasional
Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Nasional
Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga 31 Mei 2024

Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga 31 Mei 2024

Nasional
Gibran Disebut Masih Fokus di Solo, Undang Wapres Ma'ruf Resmikan Destinasi Wisata

Gibran Disebut Masih Fokus di Solo, Undang Wapres Ma'ruf Resmikan Destinasi Wisata

Nasional
Dewas Ungkap Klarifikasi Albertina Ho yang Dilaporkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Dewas Ungkap Klarifikasi Albertina Ho yang Dilaporkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Nasional
Nasdem-PKS Jajaki Kerja Sama di Pilkada DKI, Termasuk Opsi Usung Anies

Nasdem-PKS Jajaki Kerja Sama di Pilkada DKI, Termasuk Opsi Usung Anies

Nasional
KPK Duga Hakim Agung Gazalba Saleh Cuci Uang Rp 20 Miliar

KPK Duga Hakim Agung Gazalba Saleh Cuci Uang Rp 20 Miliar

Nasional
Gibran Bakal ke Istana Malam Ini, Bersama Prabowo?

Gibran Bakal ke Istana Malam Ini, Bersama Prabowo?

Nasional
Surya Paloh Sebut Nasdem dan PKS Siap Bergabung ke Pemerintahan Prabowo maupun Jadi Oposisi

Surya Paloh Sebut Nasdem dan PKS Siap Bergabung ke Pemerintahan Prabowo maupun Jadi Oposisi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com