KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) beberapa kali mendapatkan informasi adanya pemberitaan rekrutmen pegawai tetap yang mengatasnamakan PT KAI (Persero).
Kepala Humas PT KAI (Persero) Agus Komarudin menegaskan bahwa segala proses rekrutmen resmi PT KAI (Persero), mulai dari pengumuman hingga proses pengiriman berkas, hanya dilakukan melalui situs resmi PT KAI di recruitment.kai.id.
"Setiap pelaksanaan perekrutan pegawai yang dilakukan oleh PT KAI (Persero) tidak dikenakan biaya apa pun, seperti uang muka, uang tanda jadi, atau segala jenis biaya serupa," ujar Agus saat dihubungi Kompas.com pada Rabu (14/11/2018).
Oleh karena itu, pihak manajemen PT KAI (Persero) mengimbau kepada masyarakat untuk waspada atas segala upaya penipuan yang memanfaatkan momen perekrutan pegawai PT KAI (Persero).
Agus juga menyampaikan, apabila masyarakat mendapatkan informasi mengenai perekrutan pegawai diharapkan untuk lebih jeli dan teliti.
"Jangan mudah tertarik dan waspada akan segala bentuk kemudahan yang ditawarkan untuk menjadi pegawai dari oknum yang mengatasnamakan PT KAI (Persero)," ujar Agus.
Selain itu, PT KAI (Persero) juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak meneruskan atau menyebarkan ulang pesan tentang pengumuman rekrutmen PT KAI (Persero) yang terindikasi palsu.
Imbauan ini bertujuan untuk menghindari semakin banyaknya orang yang tertipu oleh oknum pembuat rekrutmen palsu tersebut.
Agus juga menyampaikan, jika ada informasi rekrutmen yang dinilai mencurigakan dari segi kemudahan proses, sebaiknya dikonfirmasikan melalui contact center PT KAI (Persero) di 121/021 121 terkait kebenaran informasi tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.