Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KNKT Selesai Bersihkan FDR Lion Air yang Basah dan Terdapat Residu Garam

Kompas.com - 03/11/2018, 18:55 WIB
Christoforus Ristianto,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sudah selesai membersihkan memori Flight Data Recorder (FDR) dari kotak hitam pesawat Lion Air JT 610.

Kondisi memori FDR disebut perlu dibersihkan karena basah dan terdapat residu garam.

"Kita buka, keadannya basah dan bergaram. Hari ini sudah selesai tahap pembersihanya. Kami berharap malam ini mulai menyambungkan kabel yang baru agar besok bisa ditempel ke FDR yang bagus dan bisa diunduh datanya," kata Kepala Sub Komite Kecelakaan Penerbangan KNKT Nurcahyo Utomo, saat konferensi pers di kantor KNKT, Jakarta, Sabtu (3/11/2018).

Baca juga: Bersihkan FDR Lion Air JT 610, KNKT Libatkan Investigator Asing

Pembersihan dan pengeringan dilakukan dengan memasukan ke dalam oven secara hati-hati agar tidak merusak data dalam memori.

"Semoga proses bisa berjalan dengan mulus sehingga data bisa diambil. Investigator kita juga sudah terlatih," tutur dia.

Soal jumlah data, Nur belum bisa meyakinkan ada berapa banyak data yang ada di dalam memori. Sebab, memori tersebut merupakan jenis terbaru.

"Ini jenis terbaru. Kalau versi tahun lalu ada 1.400 data dalam 1 detik. Intinya, banyak sekali data di situ, nanti kita pilih data yang relevan dan bisa dianalisa," imbuh dia.

Baca juga: KNKT: FDR Lion Air JT 610 Masih Proses Pembersihan dan Recovery

Adapun dalam proses pembacaan data memori, KNKT dibantu oleh National Transportation Safety Board (NTSB) Amerika Serikat dan Transport Safety Investigation Biro Singapura.

"Kita juga kedatangan dari Australian Transport Safety Biro dalam proses mengunduh data," pungkas Nur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com