Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Moeldoko: Jokowi-JK Tak Hanya Membangun Infrastruktur, tetapi juga Peradaban Manusia

Kompas.com - 22/10/2018, 23:57 WIB
Christoforus Ristianto,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko menekankan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) selama empat tahun memimpin Indonesia tidak hanya mengembangkan infrastruktur, tetapi juga peradaban manusianya.

"Pembangunan infrastruktur memang sedang digalakan pemerintah saat ini. Tapi, sumber daya manusianya juga untuk mengejar ketertinggalan," kata Moeldoko di Jakarta, Senin (22/10/2018).

Maka dari itu, lanjut Moeldoko, pemerintah kini berusaha maksimal dalam pembangunan jalur darat, laut, dan udara. Selain itu, indeks pembangunan manusia ditingkatkan melalui tiga aspek, yaitu pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.

"Tiga hal ini yang sudah disentuh pemerintah dan tahun 2019 yang menjadi prioritas di kebijakan Jokowi," paparnya.

Baca juga: Indeks Pembangunan Manusia Indonesia Kalah dari Malaysia dan Turki

Indeks pembangunan manusia tersebut, seperti diungkapkan Moeldoko, menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah yang kini memiliki tantangan dalam perkembangan teknologi.

Menurut dia, masyarakat Tanah Air, khsususnya generasi milenial, diharapkan mampu mengikuti fenomena global saat ini. Sebab, dunia kini sudah berubah dan hampir segala aspek dalam kehidupan menjadi lebih cepat.

"Tidak boleh lagi kita tenang saja. Pemerintah kini terus menuju sistem yang mudah bagi masyarakat. Komunikasi internet luar biasa, peradaban manusia berubah," ujarnya dengan lantang.

Kendati demikian, dirinya tak menampik masih adanya kekurangan dari pemerintah. Bagi Moeldoko, pemerintah memiliki kekurangan dalam pembangunan ekonomi dan sumber daya manusia. Ia mengakui, kemiskinan masyarakat di Tanah Air masih perlu dibenahi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Nasional
Tok! Kasasi KPK Kabul, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Tok! Kasasi KPK Kabul, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Nasional
Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com