JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman meminta seluruh anggota fraksi partainya di DPR mengerahkan seluruh sumber daya guna mengoptimalkan kampanye calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno di daerah pemilihan masing-masing.
Selain memperkuat kampanye, diharapkan figur Sandiaga memberikan coattail effect atau dampak elektabilitas terhadap partai.
Permintaan tersebut tertuang dalam Surat Edaran Presiden PKS Nomor 05/D/EDR/DPP-PKS/2018 tentang Optimalisasi Anggota Legislatif DPR RI untuk Kampanye Cawapres Sandiaga Shalahuddin Uno, tertanggal 17 September 2018.
Saat dikonfirmasi, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid membenarkan adanya surat tersebut.
"Memang ada surat edaran itu. Itu menegaskan, menguatkan, jadi kebijakan dasarnya kami, PKS mendukung Prabowo-Sandi sebagai capres-cawapres. Itu sudah kebijakan yang diambil dan kami serius," ujar Hidayat saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (22/10/2018).
Baca juga: Zulkifli Hasan Bantah Ada Caleg PAN yang Tak Dukung Prabowo-Sandiaga
Hidayat membantah surat edaran tersebut muncul karena anggota legislatif maupun calon anggota legislatif dari PKS selama ini belum mengkampanyekan pasangan Prabowo-Sandiaga.
Ia mengatakan, Dewan Pimpinan Pusat PKS ingin ada sinkronisasi kampanye para caleg di daerah dengan agenda Prabowo maupun Sandiaga Uno.
"Itu penguatan saja. Bukan berarti PKS tidak melakukan pengkampanyean untuk Prabpwo dan Sandiaga. Tapi itu adalah penguatan, terutama penguatan untuk disinkronkan kegiatan kampanye caleg dan kegiatan kampanye capres dan cawapres," kata Hidayat.