JAKARTA, KOMPAS.com - Dua lubang yang diduga terkena peluru nyasar kembali ditemukan di ruang kerja anggota DPR.
Satu lubang ditemukan di tembok ruang kerja anggota DPR dari Fraksi Demokrat Vivi Sumantri Jayabaya, ruang 1008, lantai 10, Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Didik Mukrianto menuturkan bahwa dirinya mendapat laporan dari salah satu staf Vivi mengenai lubang di tembok ruang kerja yang diduga terkena peluru nyasar, Rabu (17/10/2018).
Menurut Didik, staf tersebut telah mengeyahui adanya lubang yang diduga akibat peluru sejak Selasa (16/10/2018).
"Hari ini kami baru dapat laporan dari staf anggota kita di ruangan Vivi ada peluru nyasar, diketahui baru kemarin," ujar Didik seusai memeriksa ruangan Vivi, Rabu (17/10/2018).
Baca juga: Polisi Periksa Temuan Lubang yang Diduga Terkena Peluru di Gedung DPR
Sementara Satu lubang lagi ditemukan di ruang kerja anggota Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Totok Daryanto di ruang 2003, lantai 20.
Pantauan Kompas.com, Rabu (17/10/2018) pukul 12.30, Kapolres Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu masih melakukan pemeriksaan di kedua ruangan tersebut.
Hingga saat ini belum ada keterangan dari pihak DPR maupun kepolisian yang dapat memastikan penyebab lubang tersebut.