Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembukaan Asian Para Games, Ada Aksi Kejutan Lagi dari Jokowi?

Kompas.com - 02/10/2018, 13:13 WIB
Ihsanuddin,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo memberikan kejutan saat pembukaan Asian Games 2018 lalu dengan menaiki motor besar saat memasuki arena Gelora Bung Karno.

Meski menggunakan stuntman, namun aksi Jokowi tersebut sukses menghibur banyak masyarakat yang menonton pembukaan ajang olahraga terbesar se-Asia itu.

Lalu, apakah akan ada kejutan lagi dari Jokowi saat pembukaan ajang Asian Para Games 2018 pada 6 Oktober mendatang?

Saat ditanya mengenai hal tersebut, Jokowi belum mau buka suara dan hanya tertawa.

"Masa setiap pembukaan disuruh main sepeda motor, kamu ini ada-ada saja hahahaha," kata Jokowi seraya tertawa, saat ditanya wartawan usai melepas kontingen Asian Para Games di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/10/2018).

Baca juga: 1.272 Atlet Asian Para Games Tiba di Jakarta

Jokowi lantas meminta wartawan menanyakan hal yang terkait persiapan pembukaan Asian Para Games kepada Inapgoc selaku panitia acara.

Kepala Negara hanya memastikan bahwa tak ada perbedaan perlakuan bagi atlet difabel yang akan berjuang di Asian Para Games nanti. Mereka akan mendapat bonus yang sama dengan atlet Asian Games yang sebelumnya berhasil meraih 31 medali emas.

Ini artinya, peraih medali emas di Asian Para Games 2018 nanti akan mendapat bonus Rp 1,5 miliar. Sementara itu, peraih medali perak akan mendapat bonus sebesar Rp 500 juta, sedangkan peraih medali perunggu mendapat Rp 250 juta.

Baca juga: Presiden Jokowi Berharap Asian Para Games 2018 Dapat Lampaui Target

"Sama seperti asian games, sama persis, kesempatan di PNS sama persis," kata Jokowi.

Jokowi pun berharap para atlet Asian Para Games bisa memenuhi atau bahkan melampaui target yang sudah ditetapkan.

"Target kita masuk 8 besar, itu bukan target yang enteng lho, masuk 8 besar, emasnya 16, itu bukan target yang enteng, itu dulu kesana," kata Jokowi.

Kompas TV Asian Para Games persiapan sudah sangat maksimal baik dari atlet maupun dari Komite Paralimpik Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Beragam Respons Kubu Prabowo-Gibran soal 'Amicus Curiae' Megawati dan Sejumlah Tokoh Lain

Beragam Respons Kubu Prabowo-Gibran soal "Amicus Curiae" Megawati dan Sejumlah Tokoh Lain

Nasional
Yusril Harap Formasi Kabinet Prabowo-Gibran Tak Hanya Pertimbangkan Kekuatan di DPR

Yusril Harap Formasi Kabinet Prabowo-Gibran Tak Hanya Pertimbangkan Kekuatan di DPR

Nasional
Eks Ajudan Ungkap Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL

Eks Ajudan Ungkap Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL

Nasional
Yusril Bilang KIM Belum Pernah Gelar Pertemuan Formal Bahas Kabinet Prabowo

Yusril Bilang KIM Belum Pernah Gelar Pertemuan Formal Bahas Kabinet Prabowo

Nasional
Yusril Nilai Tak Semua Partai Harus Ditarik ke Kabinet Prabowo Kelak

Yusril Nilai Tak Semua Partai Harus Ditarik ke Kabinet Prabowo Kelak

Nasional
Cara Urus Surat Pindah Domisili

Cara Urus Surat Pindah Domisili

Nasional
Tanggal 20 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 20 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TKN Klaim 10.000 Pendukung Prabowo-Gibran Akan Ajukan Diri Jadi 'Amicus Curiae' di MK

TKN Klaim 10.000 Pendukung Prabowo-Gibran Akan Ajukan Diri Jadi "Amicus Curiae" di MK

Nasional
Tepis Tudingan Terima Bansos, 100.000 Pendukung Prabowo-Gibran Gelar Aksi di Depan MK Jumat

Tepis Tudingan Terima Bansos, 100.000 Pendukung Prabowo-Gibran Gelar Aksi di Depan MK Jumat

Nasional
Jaksa KPK Sentil Stafsus SYL Karena Ikut Urusi Ultah Nasdem

Jaksa KPK Sentil Stafsus SYL Karena Ikut Urusi Ultah Nasdem

Nasional
PAN Minta 'Amicus Curiae' Megawati Dihormati: Semua Paslon Ingin Putusan yang Adil

PAN Minta "Amicus Curiae" Megawati Dihormati: Semua Paslon Ingin Putusan yang Adil

Nasional
KPK Ultimatum.Pengusaha Sirajudin Machmud Hadiri Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

KPK Ultimatum.Pengusaha Sirajudin Machmud Hadiri Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Nasional
KSAU Pimpin Sertijab 8 Pejabat Utama TNI AU, Kolonel Ardi Syahri Jadi Kadispenau

KSAU Pimpin Sertijab 8 Pejabat Utama TNI AU, Kolonel Ardi Syahri Jadi Kadispenau

Nasional
Pendukung Prabowo-Gibran Akan Gelar Aksi di MK Kamis dan Jumat Besok

Pendukung Prabowo-Gibran Akan Gelar Aksi di MK Kamis dan Jumat Besok

Nasional
Menteri PAN-RB Enggan Komentari Istrinya yang Diduga Diintimidasi Polisi

Menteri PAN-RB Enggan Komentari Istrinya yang Diduga Diintimidasi Polisi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com