Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Visi Misi Dikomentari Timses Jokowi-Ma'ruf, Apa Kata Jubir Prabowo-Sandiaga?

Kompas.com - 26/09/2018, 12:08 WIB
Reza Jurnaliston,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara pasangan Prabowo-Sandiaga Andre Rosiade menyatakan, visi dan misi pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang beredar saat ini masih berupa draf sementara.

Hal itu dikatakan Andre menanggapi pernyataan Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding, yang menilai visi dan misi kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tidak lengkap.

“Visi misi pasangan Prabowo-Sandi yang beredar masih berupa draft belum resmi. Nanti tunggu pengumuman dari kita,” ujar Andre saat dihubungi Kompas.com, Rabu (26/9/2018).

Baca juga: Timses Jokowi: Visi dan Misi Prabowo-Sandiaga Tidak Lengkap

Andre mengatakan, pasangan nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga lebih mengedepankan isu-isu strategis dan prioritas yang dibutuhkan masyarakat dalam menyusun visi-misi tersebut.

“Contohnya pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan pekerjaan, lalu soal harga-harga terjangkau,” kata Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra itu.

Andre mengatakan, pasangan Prabowo-Sandiaga tidak ingin banyak berjanji kepada masyarakat dalam menyusun program-program kerja nantinya.

“Kami enggak mau berjanji kayak Pak Jokowi. Pak Jokowi kan terlalu banyak janji di 2014 faktanya banyak janji enggak bisa dilaksanakan,” kata dia.

Baca juga: Kubu Jokowi Siapkan Data untuk Lawan Serangan Isu Ekonomi dari Kubu Prabowo

“Satu contoh konkret Pak Jokowi janji yakni enggak akan impor bahan pangan. Ternyata kerjanya impor bahkan kita dipertontonkan oleh pemerintah di saat Direktur Bulog (bilang) stok aman, tapi Menteri Perdagangan-nya masih ingin impor,” lanjut Andre.

Pasangan Prabowo-Sandiaga, kata Andre, akan menyusun program-program yang realistis yang masuk akal dan sesuai dengan prioritas masyarakat saat ini.

“Bidang ekonomi gimana sih membangkitkan pertumbuhan ekonomi, membangun manufakturing, dan industrialisasi pertanian,” kata dia.

Baca juga: Kubu Jokowi-Maruf Klaim Banyak Adopsi Visi-Misi Gus Dur

Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding, menilai visi dan misi kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tidak lengkap.

Sebab, kata Karding, ada beberapa bidang kerja yang tidak disinggung oleh Prabowo-Sandiaga.

Beberapa di antaranya ialah sektor lingkungan hidup dan pengembangan ideologi Pancasila.

"Hasil kajian kami, membandingkan antara visi dan misi Pak Prabowo dan Jokowi, kami simpulkan, visi misi Pak Prabowo-Sandi ini jauh lebih pendek ya. Artinya tidak lengkap. Sementara visi misi Pak Jokowi jauh lebih lengkap dan menyelusuruh atau komprehensif," kata Karding di Posko Cemara, Menteng, Jakarta, Selasa (25/9/2018).

.

.

.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Visi dan Misi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com