Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelakar Jokowi soal Penampilan "Elek Yo Band" yang Bikin Perut Mulas

Kompas.com - 22/09/2018, 14:51 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo berkelakar soal penampilan "Elek Yo Band" yang terkesan jelek saat ditampilkan di televisi.

Jokowi mengaku sempat mulas saat penampilan Elek Yo Band ditayangkan di televisi.

Elek Yo Band adalah sebuah grup musik yang dibentuk sejumlah menteri Kabinet Kerja.

Jokowi mengaku, jika melihat Elek Yo Band tampil secara langsung, kejelekan penampilan mereka tak begitu tampak.

Kelakar tersebut disinggung Jokowi saat berpidato di acara reuni akbar Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) 2018.

"Waktu saya lihat Elek Yo Band ini tampil di TV memang jelek banget. Betul. Saya sampai mules-mules dengerinnya," ujar Jokowi disambut gelak tawa ribuan peserta di Jakarta Convention Center (JCC), Sabtu (22/9/2018)

Baca juga: Cerita di Balik Terbentuknya Elek Yo Band, Grup Musik Kabinet Jokowi..

Sebagai alumni UGM, Jokowi berniat bernyanyi satu lagu untuk memeriahkan acara reuni ini.

Namun, karena Elek Yo Band tak bisa mengaransemen lagu yang akan dinyanyikan, Jokowi mengurungkan niatnya bernyanyi.

Pernyataan Jokowi itu membuat dua personel Elek Yo Band, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang berdiri di sisi kanan panggung juga ikut tertawa.

Pasalnya, mereka baru saja menyanyikan lagu "Pelangi di Matamu" karya grup musik Jamrud.

Baca juga: Cerita Menarik Menteri Retno Marsudi Saat Latihan Bareng Elek Yo Band

Jokowi berpesan kepada personel Elek Yo Band untuk banyak latihan agar performa mereka membaik.

"Memang ini Elek Yo Band ini saya sampaikan, mbok latihannya yang rutin. Ini tadi kelihatan bagus soalnya ada backing vocal-nya. Yang bagusnya itu backing vocal-nya, coba sendiri, ya jelek," seloroh Jokowi yang mengundang gelak tawa lagi.

Kendati demikian, Jokowi memaklumi penampilan Elek Yo Band karena jarang latihan. Sebab, mereka lebih sibuk bekerja sebagai menteri.

"Wong enggak pernah latihan, isinya kerja terus enggak pernah latihan," kata Jokowi sambil tersenyum.

Sebagai informasi, personel Elek Yo Band lainnya adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf dan Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri.

Ada pula Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Nasional
Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Nasional
KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

Nasional
Dianggap Sudah Bukan Kader PDI-P, Jokowi Disebut Dekat dengan Golkar

Dianggap Sudah Bukan Kader PDI-P, Jokowi Disebut Dekat dengan Golkar

Nasional
PDI-P Tak Pecat Jokowi, Komarudin Watubun: Kader yang Jadi Presiden, Kita Jaga Etika dan Kehormatannya

PDI-P Tak Pecat Jokowi, Komarudin Watubun: Kader yang Jadi Presiden, Kita Jaga Etika dan Kehormatannya

Nasional
Menko Polhukam: 5.000 Rekening Diblokir Terkait Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 327 Triliun

Menko Polhukam: 5.000 Rekening Diblokir Terkait Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 327 Triliun

Nasional
Golkar Sebut Pembicaraan Komposisi Menteri Akan Kian Intensif Pasca-putusan MK

Golkar Sebut Pembicaraan Komposisi Menteri Akan Kian Intensif Pasca-putusan MK

Nasional
KPU: Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada Serentak 2024

KPU: Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Pasca-Putusan MK, Zulhas Ajak Semua Pihak Bersatu Wujudkan Indonesia jadi Negara Maju

Pasca-Putusan MK, Zulhas Ajak Semua Pihak Bersatu Wujudkan Indonesia jadi Negara Maju

Nasional
Temui Prabowo di Kertanegara, Waketum Nasdem: Silaturahmi, Tak Ada Pembicaraan Politik

Temui Prabowo di Kertanegara, Waketum Nasdem: Silaturahmi, Tak Ada Pembicaraan Politik

Nasional
Momen Lebaran, Dompet Dhuafa dan Duha Muslimwear Bagikan Kado untuk Anak Yatim dan Duafa

Momen Lebaran, Dompet Dhuafa dan Duha Muslimwear Bagikan Kado untuk Anak Yatim dan Duafa

Nasional
Deputi KPK Minta Prabowo-Gibran Tak Berikan Nama Calon Menteri untuk 'Distabilo' seperti Era Awal Jokowi

Deputi KPK Minta Prabowo-Gibran Tak Berikan Nama Calon Menteri untuk "Distabilo" seperti Era Awal Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com