Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima TNI Ingin Majukan Ekonomi Kreatif Para Istri Prajurit

Kompas.com - 06/09/2018, 11:48 WIB
Devina Halim,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto ingin meningkatkan kehidupan ekonomi kreatif para prajurit TNI beserta keluarganya.

Ia pun menggandeng Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk membina para usaha yang dilakoni para istri prajurit TNI.

"Kita ingin menghidupkan ekonomi kreatif dalam yang dimiliki potensinya oleh seluruh isi TNI, Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara," jelas Hadi di Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Kamis (6/9/2018).

"Kemampuan itu yang akan kita bangun, yang nantinya akan langsung dibina oleh Bapak Menteri Koperasi," sambung Hadi.

Baca juga: Panglima TNI dan Istri Hadiri Gebyar Karya Pertiwi

Daripada menganggur di rumah selama anggota pasukan TNI berdinas, Hadi mengatakan lebih baik para istri melakukan kegiatan yang sekaligus menghasilkan pemasukan.

Nantinya, kegiatan usaha tersebut akan dibimbing oleh para ahli agar semakin berkembang. Mereka akan dibina terkait segi pengemasan dan masalah UKM lainnya.

"Sehingga bapak-bapaknya yang sedang dinas di perbatasan, di luar negeri, merasa tenang bahwa kegiatan ibu yang ditinggalkan di rumah menghasilkan, yaitu bernilai ekonomis," kata dia.

Baca juga: Panglima TNI: Profesionalitas TNI-Polri Kunci Keberhasilan Pemilu

Berbagai UKM yang sudah dimiliki oleh para prajurit dan keluarganya sedang memamerkan produk mereka di acara Gebyar Karya Pertiwi 2018, di Balai Sudirman, Jakarta Selatan.

Diselenggarakan pada 6-8 September 2018, acara ini juga akan diisi dengan pertunjukkan seni dan budaya yang berasal dari Indonesia maupun negara lainnya.

Dalam pembukaan acara, Hadi datang bersama dan sang istri, Nanny Hadi Tjahjanto, selaku Ketua Umum Dharma Pertiwi Pusat yang memprakarsai pagelaran ini.

Hadir pula dalam acara ini, Wakapolri Komjen Pol Ari Dono, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) AAGN Puspayoga, perancang busana Anne Avantie, beserta atase militer dari beberapa negara lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Nasional
Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com