Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf Terbuka jika Gatot Nurmantyo Bergabung

Kompas.com - 24/08/2018, 14:41 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris tim kampanye pasangan bakal capres dan cawapres Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto, menyatakan, pihaknya terbuka jika mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo hendak bergabung.

Hal itu disampaikan Hasto menanggapi relawan Gatot yang mendeklarasikan dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf Amin.

"Tentu saja bagi para tokoh nasional yang punya komitmen terhadap kepemimpinan Pak Jokowi kami sangat welcome untuk bisa bergabung di tim kampanye ini," kata Hasto di media center tim kampanye Jokowi-Ma'ruf, Menteng, Jakarta, Jumat (24/8/2018).

Baca juga: Relawan Gatot Nurmantyo Optimis Bakal Diterima Jadi Tim Pemenangan Jokowi-Maruf

Ia pun mengapresiasi dukungan yang diberikan relawan Gatot kepada pasangan Jokowi-Ma'ruf. Dengan demikian, dukungan bagi Jokowi-Ma'ruf dari elemen relawan semakin banyak.

"Ya saya pikir ini hal yang positif ketika ada relawan dari Pak Gatot memberikan dukungan ini merupakan langkah yang sangat baik karena tugas tim kampanye memang untuk mencari mereka yang punya komitmen untuk mencari pemimpin yang jujur," lanjut dia.

Sebelumnya, politisi Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan, Tim Kampanye Nasional pasangan Jokowi Widodo-Ma'ruf Amin telah memiliki figur ketua tim dan akan segera diumumkan.

Namun, Ketua DPR itu tidak menyebut secara jelas siapa figur yang menjadi ketua tim kampanye.

"Yang pasti saya mendengar dan mendapat informasi kami sudah punya calon ketua timses yang akan diumumkan segera," ujar Bambang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/5/2018).

Kendati demikian, Bambang mengatakan, seluruh pemangku kepentingan dalam tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf menginginkan figur ketua tim berasal dari kalangan non-parpol.

Baca juga: Kata Bamsoet, Gatot Nurmantyo atau Moeldoko Bisa Jadi Ketua Timses Jokowi-Maruf

Bambang tak membantah saat ditanya apakah ada kemungkinan mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo akan dipilih sebagai ketua tim.

Bahkan, Bambang juga menyebut Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko berpotensi mengisi posisi tersebut meski saat ini Panglima TNI periode 2013-2015 itu ditunjuk sebagai wakil ketua tim pemenangan.

"Bisa Gatot, bisa Pak Moeldoko, dan bisa yang lainnya. Tampaknya semangat yang sedang dibangun oleh tim Pak Jokowi itu adalah Ketuanya non-parpol," kata politisi yang akrab disapa Bamsoet itu.

Kompas TV Sandiaga menambahkan jika Gatot Nurmantyo bergabung, maka dirinya dan Prabowo akan mendapat tambahan daya pemenangan yang signifikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Nasional
PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

Nasional
Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Nasional
Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Nasional
TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P 'Happy' di Zaman SBY...

TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P "Happy" di Zaman SBY...

Nasional
KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

Nasional
'Groundbreaking' IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

"Groundbreaking" IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

Nasional
Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Nasional
Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Nasional
PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

Nasional
Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

Nasional
Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali Saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali Saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Nasional
Halalbihalal Merawat Negeri

Halalbihalal Merawat Negeri

Nasional
Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Nasional
Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com