Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketum PPP: Zulkifli Hasan Ketua MPR Citarasa Oposisi

Kompas.com - 16/08/2018, 14:44 WIB
Ihsanuddin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy menyebut Zulkifli Hasan Ketua MPR bercitarasa oposisi.

Hal ini karena Zulkfli mengkritik pemerintah saat berpidato di sidang tahunan MPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/8/2018).

"Ketua MPR yang bercitarasa oposisi. Kira-kira begitu," kata pria yang akrab disapa Romy ini, usai menghadiri sidang tahunan.

Baca juga: Sekjen Nasdem: Pidato Ketua MPR Genit

Ia sendiri menilai wajar jika Zulkifli sebagai oposisi mengkritik Jokowi, meski hal itu dilakukan di acara resmi kenegaraan.

Menurut dia, hal itu merupakan strategi untuk menguatkan pasangan bakal calon presiden yang diusung PAN, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

"Jadi kalau pak Zul melakukan kritik kepada pemerintah semacam konsekuensi otomatis karena positioning-nya sudah mengambil oposan. Beberapa hari lalu kadernya juga resign dari kabinet," ucap Romy.

Baca juga: Ketua MPR: Kesenjangan Turun Bukan Karena Pendapatan Kelas Bawah Naik

Romy pun tak terlalu mempermasalahkan sikap Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu. Ia menyerahkan kepada masyarakat untuk memberikan penilaian.

"Silakan publik yang menilai. Karena masing-masing pihak, Koalisi Indonesia Kerja atau oposisi memiliki jurusnya. Apakah itu etis tidak berpulang ke penilaian publik," ujarnya.

Terkait substansi kritik Zulkifli mengenai harga bahan pokok yang kerap melambung tinggi, ia meminta hal itu dilihat secara utuh.

Baca juga: Ketua MPR: Pak Presiden, Ada Titipan dari Emak-emak agar Harga Bahan Pokok Terjangkau

"Ya kita lihat inflasi. Inflasi sejauh ini masih rentang kendali asumsi APBN 2018. Jadi kalau kemudian ada kenaikan harga dalam saat tertentu, apakah terkompensasi dalam setahun atau tidak," kata Romy.

"Jadi kita harus melihat parameter ekonomi itu dalam kondisi jangka panjang, bukan hanya sesaat," tambah Anggota Komisi XI DPR ini.

Kompas TV Selain Ketua MPR, Presiden Joko Widodo juga berpidato tentang kinerja lembaga negara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Nasional
Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Nasional
Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Nasional
Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Nasional
Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Nasional
Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Nasional
Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Nasional
Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Nasional
Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Nasional
Zulhas Sebut Tak Ada Tim Transisi, Prabowo Mulai Kerja sebagai Presiden Terpilih

Zulhas Sebut Tak Ada Tim Transisi, Prabowo Mulai Kerja sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Menyoal Tindak Lanjut Pelanggaran Pemilu yang Formalistik ala Bawaslu

Menyoal Tindak Lanjut Pelanggaran Pemilu yang Formalistik ala Bawaslu

Nasional
PDI-P Sebut Jokowi dan Gibran Tak Lagi Kader, Zulhas: Sudah Ada Rumahnya, PAN ...

PDI-P Sebut Jokowi dan Gibran Tak Lagi Kader, Zulhas: Sudah Ada Rumahnya, PAN ...

Nasional
Saksi Sebut Pemenang Lelang Proyek Tol MBZ Sudah Diatur

Saksi Sebut Pemenang Lelang Proyek Tol MBZ Sudah Diatur

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com