Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Mendagri, Wajar Jika Pendaftaran Capres dan Cawapres di Menit-menit Akhir

Kompas.com - 03/08/2018, 10:50 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mewajari jika pendaftaran capres dan cawapres berlangsung di menit-menit akhir.

Apalagi saat ini masing-masing poros tengah mematangkan format koalisi yang hendak dibangun.

Diketahui, masa pendaftaran pasangan capres dan cawapres di Komisi Pemilihan Umum (KPU) berlangsung pada 4-10 Agustus.

Baca juga: KPU Minta Parpol Siapkan Ini Jelang Pendaftaran Capres-Cawapres

Hingga kini koalisi Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto belum mengumumkan cawapres pendamping mereka.

"Ya wajar ya. Karena harus dilihat, pemilu ini yang punya kerja adalah partai politik. Soal nanti baru didaftarkan minus 30 menit dari jam 00.00 WIB ya enggak ada masalah. Ini kan menyangkut strategi," kata Tjahjo saat ditemui di Menara Kompas, Jakarta, Kamis (2/8/2018).

Ia mengatakan tak ada yang bisa memaksa masing-masing bakal capres untuk segera mendaftar ke KPU.

Baca juga: Pertemuan Sekjen Empat Partai Bahas Pendaftaran Hingga Visi Misi Capres-Cawapres

Sebab, kata Tjahjo, hal itu menjadi bagian dari strategi masing-masing partai. Karena itu ia meminta masyarakat bersabar menanti sosok capres dan cawapres yang akan mereka pilih.

"Kita enggak bisa maksa, oh Pak Jokowi (Presiden Joko Widodo) harus besok. Pak Prabowo (Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto) harus besok. Ya enggak bisa. Ini strategi kok. Saling mengintip kan wajar. Apa lagi ini kemungkinan head to head. Kemungkinan ya," ujar Tjahjo.

"Saya kira sekarang ini berilah kebebasan seluruh partai politik untuk berstrategi, bermanuver, berkoalisi, menimbang siapa cawapresnya, siapa capresnya. Saya kira sah-sah saja. Tinggal masyarakat pemilih menunggu hasilnya nanti," lanjut dia.

Kompas TV Dinamika proses penentuan calon wakil presiden yang masih saling tunggu baik dikubu Prabowo Subianto maupun Joko Widodo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Selain Menteri PDI-P, Menteri dari Nasdem dan 2 Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi

Selain Menteri PDI-P, Menteri dari Nasdem dan 2 Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com